Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong belum puas dengan performa anak-anak asuhnya meski menang telak atas Fiji, 4-0. Hasil ini belum sesuai ekspektasi pria asal Korea Selatan itu.

Bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jumat (17/2/2023), Garuda Nusantara mendapat perlawanan ketat dari Fiji.

Duel berjalan keras sampai wasit melayangkan empat kartu merah akibat saking tingginya tensi pertandingan. Tiga kartu untuk pemain Fiji, sementara skuad Indonesia mendapat satu kartu merah. Bahkan adu jotos antar pemain sempat terjadi jelang pertandingan berakhir.

-

-

Kendati begitu, skuad Shin Tae-yong berhasil menutup laga lawan Fiji dengan kemenangan dalam mini turnamen internasional kali ini. Empat gol berhasil mereka cetak ke gawang tim tamu melalui Arkhan Fikri, Kakang Rudianto, Resa Aditya, dan Hokky Caraka.

Merespons kemenangan ini, Shin Tae-yong tetap mengapresiasi timnya, meski belum sepenuhnya memuaskan.

"Sudah lama ya tidak ada pertandingan Timnas U-20. Para pemain sangat kerja maksimal. Tadi ada hal yang tak boleh terjadi, tapi terjadi. Tapi saya mengucapkan selamat kepada para pemain," kata Shin dalam jumpa persnya usai tanding.

"Kegiatan ini walau tim sudah lolos Piala Asia U-20 harusnya tak terjadi di lapangan tadi. Fiji dan kita sama-sama menunjukkan pertandingan yang terbaik. Tapi pertandingan tadi disayangkan. Seharusnya, lawan tak ada kartu merah karena kita dalam rangka persiapan menuju Piala Asia," sesalnya.

"Skor memang 4-0 tapi pandangan saya tidak puas. Dengan performa dan kualitas seperti ini, menurut saya (kami) tidak akan bersaing di Uzbekistan Maret nanti. Pastinya ini tak sesuai dengan ekspektasi saya," Shin mempertegas.

Setelah melawan Fiji, Timnas U-20 akan menghadapi Selandia Baru pada Minggu (19/2) pukul 19.30 WIB, dan menjamu Guatemala pada dua hari berikutnya di jam yang sama.