Jakarta, CNN Indonesia --

Mantan Ketua PSSI Nurdin Halid menilai Zainudin Amali seharusnya mundur dari jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

Nurdin yang juga berasal dari Partai Golkar seperti halnya Zainudin Amali, menilai rekannya sebaiknya mundur.

"Kalau saya, sebagai teman beliau sesama kader golkar, [menyarankan] harus mundur jadi menteri," ucap Nurdin Halid dalam dialog CNN Indonesia Newsroom di CNN Indonesia TV.

-

-

Nurdin Halid menyebut Zainudin Amali tidak melakukan perhitungan yang tepat saat mengambil keputusan maju sebagai calon Wakil Ketua Umum.

"Memalukan. Masa seorang menteri kalah. Artinya apa? Mestinya diperhitungkan dari awal."

"Harusnya dia tidak maju. Masa Menpora yang mengurus semua cabang olahraga maju. Nah sekarang dipermalukan," tutur Nurdin Halid.

Nurdin Halid lalu disodori pertanyaan tentang kabar Zainudin Amali sudah pamitan pada partai terkait posisi di Menpora.

"Karena sudah pamitan dan tidak terpilih, lebih baik undur dari kabinet. Ini malu ini. Malu, harus mundur," kata Nurdin Halid.

Zainudin Amali meraih suara terbanyak dalam pencoblosan pertama Wakil Ketua Umum. Saat itu Zainudin Amali meraih 66 suara dari voters dan di posisi kedua adalah Yunus Nusi.

Namun kemudian sejumlah voters melakukan protes karena merasa suara mereka banyak yang hilang. Pemilihan ulang akhirnya dilakukan.

Di pemilihan kedua, Ratu Tisha jadi pemilik suara terbanyak dengan 54 suara, sedangkan Yunus Nusi di posisi kedua lewat 53 suara. Zainudin Amali hanya ada di posisi ketiga dengan catatan 44 suara.

Tak lama berselang, Yunus Nusi memutuskan mundur dari posisi tersebut sehingga Zainudin Amali terpilih jadi Wakil Ketua PSSI bersama Ratu Tisha.

[Gambas:Youtube]

(ptr/nva)