Sentimen
Positif (100%)
15 Feb 2023 : 22.23
Tokoh Terkait

Asa Ren Raih US$ 8,15 Juta dari Investor Asal Silicon Valley

16 Feb 2023 : 05.23 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno

Asa Ren Raih US$ 8,15 Juta dari Investor Asal Silicon Valley

Jakarta, CNBCIndonesia -Startup data DNA, Asa Ren, mengumumkan pendanaan baru tahap awal sebesar US$ 8,15 Juta yang dipimpin oleh investor dari Silicon Valley USA, Top Harvest dan Marcy Venture Partners, serta Kejora Capital.

Founder dan CEO Asa Ren, Aloysius Liang, mengatakan, pencapaian pendanaan pada Februari 2023 ini mengalami oversubscribed atau melebihi target awal perusahaan. Ditambah lagi, putaran pendanaan ini juga diikuti oleh investor global dan lokal seperti Northstar Ventures, Naya Capital, Marcy Venture Partners, PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk, dan beberapa angel investor lainnya.

"Dengan pendanaan ini, Asa Ren bermaksud untuk melakukan inovasi dalam industri kesehatan Indonesia melalui data genomik guna mempercepat perkembangan teknologi penemuan obat dan perawatan kesehatan yang disesuaikan dengan profil genetik setiap individu," papar Aloysius Liang dalam keterangan yang dikutip, Kamis (9/2/2023).

-

-

Asa Ren akan menggunakan pendanaan ini untuk memperluas upayanya dalam memperdalam kemampuan digitalnya, mengembangkan bioinformatika klinis, paspor kesehatan elektronik, dan database clinico-genomic yang berfokus pada penyakit tidak menular. Selain itu, Asa Ren juga menambahkan layanan diagnosa medis dan melengkapi profil data kesehatan para pelanggan.

Asa Ren menawarkan solusi dengan menyediakan data kesehatan, nutrisi, dan data bioinformatika yang komprehensif di Indonesia untuk masyarakat. Asa Ren juga menjadi perusahaan DNA pertama yang melakukan seluruh proses analisisnya di dalam negeri untuk menjamin privasi data dari user.

Saat ini, Asa Ren menyediakan aksesibilitas tes DNA langsung pada konsumen dengan menawarkan lebih dari 360 laporan - termasuk risiko kesehatan (predisposed risk), informasi keturunan (ancestry), dan report lainnya untuk orang dewasa hingga anak-anak.

Liang juga mengatakan kepercayaan investor global merupakan batu loncatan yang besar dalam capaian perkembangan industri genomik dan kesehatan di Indonesia.

"Perusahaan kami akan terus berfokus untuk membangun industri ini bersama dengan mitra kami," jelas Liang.

Ke depannya, Liong berharap dapat menghadirkan inovasi dan terobosan baru untuk ekosistem kesehatan di Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Founder dari Top Harvest Capital, Adam Ghobarah, menyebut Asa Ren memiliki posisi yang unik dalam menggerakan industri genomik skala besar untuk populasi Indonesia.

''Kerja sama yang mereka lakukan, kapabilitas laboratorium yang mereka miliki, dan target yang mereka tuju menjadi poin unggul yang kami lihat dari perusahaan ini," jelas Ghobarah.

Selain itu, sebagai bagian dari proses pendanaan, Managing Partner Kejora Capital, Andy Zain dan CEO dari InterBIO, Irawan Mulyadi, akan bergabung dalam dewan direksi perusahaan.

Sementara itu, Andy Zain, selaku Founder dan Managing Partner Kejora Capital menambahkan, Indonesia merupakan negara dengan keanekaragaman hayati tertinggi di Asia Tenggara dengan lebih dari 1.300 kelompok etnis. Hal ini membuka peluang untuk inovasi dalam bidang kesehatan melalui penelitian genetik.

''Kami percaya kehadiran Asa Ren akan mempercepat inovasi ini," ujarnya.

Untuk diketahui, Asa Ren telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan lebih dari 47 mitra rumah sakit dan klinik, serta menargetkan pengembangan ke lebih dari 60 mitra pada tahun 2023 ini.


[-]

-

Jun Waide Blak Blakan Soal Pengembangan Startup Venteny
(dpu/dpu)

Sentimen: positif (100%)