Pebalap Ducati asal Italia, Luca Marini menganggap, MotoGP telah mengalami perubahan besar dibandingkan beberapa tahun lalu. Jika dulu pemenang balapan hanya itu-itu saja, kini menurutnya semua pebalap punya kesempatan yang sama.

Luca Marini yang merupakan adik Valentino Rossi beranggapan, dulu perhatian penonton hanya tertuju pada 2-3 pebalap saja. Sebab, hanya itu yang mampu tampil baik dan berpeluang meraih kemenangan.

"Sekarang semuanya ada di level lain. Memang kalau kita lihat kejuaraan dunia yang dimenangi Vale atau Lorenzo banyak, tapi sekarang setidaknya ada 10 pembalap yang berpotensi menjadi juara dunia," ujar Luca Marini saat menghadari wawancara Sky Sport, dikutip Selasa (14/2).

-

-

Menurut Marini, MotoGP saat ini lebih banyak menghadirkan kejutan. Sebab, pebalap yang tampil baik di seri lalu, bisa saja kalah di seri selanjutnya. Begitu pun sebaliknya. Hal itu yang tak ditemukan di MotoGP era Rossi, Lorenzo dan Stoner.

"Semuanya berbeda, termasuk motornya, dan grid 2023 mungkin akan menjadi yang terkuat yang pernah ada," ungkap Marini.

"Sekarang levelnya luar biasa dari semua sudut pandang dan satu-satunya hal yang bisa saya katakan adalah bahwa saya senang menjadi bagian dari MotoGP era kini, dan saya berharap bisa semakin meningkat," tambahnya.

Rekan setim Marini, Marco Bezzecchi juga menganggap, MotoGP telah berubah. Dulu, motor dibuat beragam dengan ketimpangannya masing-masing. Namun, kini menurutnya lebih seimbang. Sehingga, siapapun bisa menang di perlombaan.

"Tanpa merendahkan orang-orang seperti Vale, Lorenzo, Dani Pedrosa, Stoner dan Marquez, sekarang MotoGP menjadi lebih seimbang," tuturnya.

"Kami semua lebih dekat dan lebih kompetitif juga berkat fakta bahwa motornya kurang lebih semuanya serupa. Kami sekarang semua memiliki paket teknis yang kompetitif," kata Bezzecchi menambahkan.

Simak Video "Marini Tercepat di Hari Ketiga Tes MotoGP Sepang, Bagnaia Kedua"
[-]
(sfn/din)