Sentimen
Negatif (99%)
8 Feb 2023 : 20.16
Informasi Tambahan

Kasus: korupsi

KPK Sebut Buron Korupsi E-KTP Paulus Tannos Ubah Identitas di Negara Lain

9 Feb 2023 : 03.16 Views 2

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Regional

KPK Sebut Buron Korupsi E-KTP Paulus Tannos Ubah Identitas di Negara Lain

Liputan6.com, Jakarta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut tersangka kasus korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) Paulus Tannos yang masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) mengubah identitas. Paulus Tannos sendiri sempat terdeteksi berada di Thailand.

Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan Paulus Tannos mengubah paspornya di luar negeri. Namun, Ali tak menjelaskan secara rinci negara mana yang mengeluarkan paspor kepada Paulus Tannos.

"Ya betul, tentu ada paspor yang berubah dari negara lain. Tentu kami tidak bisa sebutkan saat ini, ya, negara mana yang kemudian menerbitkan paspor dari tersangka KPK yang saat ini DPO," ujar Ali soal buron kasus korupsi e-KTP di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (8/2/2023).

Meski identitasnya diubah, Ali menyatakan pihaknya tetap melakukan pengejaran terhadap Paulus Tannos dan buronan lainnya. Setidaknya saat ini, ada empat DPO yang masih dalam pengejaran KPK.

"Upaya-upaya pengejaran itu kan ada dinamika, dan itu menjadi evaluasi ke depan tentunya ketika melakukan pengejaran terhadap para DPO KPK khususnya," kata Ali.

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Komjen Pol (Purn) Firli Bahuri mengungkap sulitnya menangkap buronan kasus dugaan korupsi. Firli mengungkapnya saat bersama Presiden Joko Widodo alias Jokowi usai membahas Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia yang menurun.

Menurut Firli, salah satu kesulitannya yakni berubahnya nama pihak yang masuk dalam daftar pencarian orang.

"Jadi kalau awalnya namanya adalah PT, disaat dilakukan penangkapan namanya sudah berubah jadi TTP, dan ini tentu akan menyulitkan kita," ujar Firli di Istana Merdeka, Selasa (7/2/2023).

 

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku telah mengetahui keberadaan buronan Harun Masiku. Posisinya yang ada di luar negeri membuat petugas terkendala dalam melakukan penangkapan.

Sentimen: negatif (99.9%)