Kriminal kemarin, pembunuhan berantai di Bekasi hingga jaringan NII

Antaranews.com Jenis Media: Regional

21 Jan 2023 : 15.10

Kriminal kemarin, pembunuhan berantai di Bekasi hingga jaringan NII

Jakarta (ANTARA) - Kantor Berita Antara telah merangkum sejumlah berita hangat yang terjadi pada Jumat (20/1), mulai dari pembunuhan berantai di Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, hingga warga diduga terlibat jaringan Negara Islam Indonesia (NII).

Berikut tautan berita seputar kriminal yang masih menarik untuk dibaca kembali.

1. Lemkapi sebut tak mudah ungkap pembunuhan di Bekasi

Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan mengatakan tidak mudah bagi Polda Metro Jaya untuk mengungkap pembunuhan di Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jabar.

"Kasus ini tidak mudah diungkap karena pembunuhan ini didalangi suami dan ayah tiri korban," kata Edi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Selengkapnya di sini

2. Polres Jaksel periksa polisi acungkan jari tengah di kawasan Tebet

Polres Jakarta Selatan (Jaksel) memeriksa seorang anggota polisi berinisial H yang melakukan perbuatan tercela dengan mengacungkan jari tengah di kawasan Jalan Sultan Agung, Tebet.

"Jadi untuk video viral mengenai anggota polisi di Manggarai, setelah kita cek itu betul adalah anggota Polsek Tebet," kata Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi saat ditemui, di Jakarta, Jumat.
Selengkapnya di sini

3. Jumlah istri tersangka pembunuhan berantai di Bekasi sebanyak enam orang

Jumlah istri tersangka terduga pembunuh berantai di Bekasi, Wowon Erawan alias Aki sebanyak enam orang dan dari jumlah itu tiga di antaranya diduga juga menjadi korban.

"Untuk perkembangannya, ada beberapa secara kuantitas, angka istri tersangka Wowon sebanyak ada enam orang. Itu tentu juga butuh proses pendalaman," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko saat ditemui, Jumat.
Selengkapnya di sini

4. Polisi tangkap 11 pelajar terduga hendak tawuran di Jakarta Barat

Polres Metro Jakarta Barat menangkap sedikitnya 11 pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) karena diduga hendak melakukan aksi tawuran di Kembangan, Jakarta Barat, Kamis (19/1).

"Kita tangkap 11 pelajar saat sedang berkendara sambil membawa senjata tajam," kata Kepala Satuan Samapta Polres Metro Jakarta Barat Kompol Arief Budiharso saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Selengkapnya di sini

5. Densus 88 periksa rumah warga Sunter diduga terlibat jaringan NII

Personel Detasemen Khusus 88 Markas Besar Polri memeriksa rumah warga di RW03 Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara berinisial AS (26) pada Jumat sekitar pukul 09.00 WIB yang diduga terlibat jaringan Negara Islam Indonesia (NII).

Menurut Ketua RW03 Sunter Agung Tubagus Sidik Jaya Permana, Jumat, kedatangan Densus 88 ke rumah tersebut berlangsung sekitar 30 menit disaksikan oleh pengurus RW dan RT setempat.
Selengkapnya di sini

Sentimen: negatif (99.2%)