Bahan Baku Pipa Air Minum Chandra Asri Resmi Bersertifikat SNI
Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi
Liputan6.com, Jakarta PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri) telah mendapatkan sertifikasi SNI 7593:2010 untuk aplikasi pipa air minum untuk resinnya, Asrene®SP4808 jenis High Density Polyethylene (HDPE).
Dengan tersertifikasinya Asrene®SP4808, Chandra Asri menjamin kualitas dan pasokan bahan baku untuk mempercepat pembangunan sistem penyediaan air minum.
Hal ini menjadi bentuk dukungan terhadap Pemerintah untuk merealisasikan target 30 persen akses air minum di tahun 2024 lewat pembangunan infrastrukur penyediaan air minum langsung ke rumah-rumah melalui sistem perpipaan.
“Seiring dengan meningkatnya pembangunan akses air minum perpipaan ke rumah-rumah, kami turut berkontribusi dengan menyediakan bahan baku yang aman untuk kesehatan dan keselamatan masyarakat," kata General Manager Technical Service and Product Development, Supriyanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (15/1/2023).
"Melalui sertifikasi SNI ini, kami menjamin produk kami, Asrene®SP4808, memiliki sifat kualitas material yang dapat digunakan untuk pipa bertekanan serta aman digunakan untuk bahan baku pipa air minum bagi masyarakat karena patuh pada pengaturan kandungan logam berat yang dipersyaratkan. Selain itu, karena diproduksi di dalam negeri, kami juga menawarkan ketersediaan pasokan bahan baku dan nilai rantai yang lebih terjamin kepada mitra pelanggan kami," jelas dia.
Pengunaan Asrene®SP4808 ini juga dapat membantu mitra industri hilir dalam memproduksi pipa air minum yang aman dan terstandarisasi sesuai persyaratan sertifikasi SNI 4829.1:2015 yang merupakan standar untuk pipa HDPE untuk aplikasi pipa air minum.
Resin jenis HDPE ini merupakan salah satu material yang umum digunakan untuk memproduksi pipa dalam proyek sistem penyediaan air minum yang sedang digencarkan Pemerintah.
Memiliki sifat elastis, pipa dengan material HDPE mampu mengikuti kontur dan pergeseran tanah sehingga meminimalkan resiko terjadinya kebocoran saat terjadi gempa bumi.
Sentimen: positif (99.9%)