Tampilan motor listrik dari United E-Motor yang ada di bawah naungan PT. Terang Dunia Internusa dipamerkan di Gedung United Bike, Tangerang Selatan, Rabu (28/12/2022). (ANTARA/Livia Kristianti)

Elshinta.com - United E-Motor akan merilis dua hingga tiga model motor listrik dengan rentang harga Rp10 juta hingga Rp15 jutaan di 2023.

Langkah itu diungkap oleh Direktur PT TDI Henry Mulyadi dengan harapan mampu menghadirkan motor listrik yang terjangkau bagi banyak kalangan.

"Kita rencana akan ada dua sampai tiga model lah. Rencana kita launching satu produk dulu di awal tahun," ujar Henry saat diwawancarai usai mengungkap strategi dan rencana United E-Motor di Tangerang Selatan, Rabu.

Satu model motor listrik yang akan dibanderol di antara rentang Rp10-15 juta itu direncanakan rilis antara Januari atau Februari 2023.

Henry membocorkan sedikit untuk spesifikasi motor tersebut bahwa tampilannya akan lebih ramping dan kecil dari T dan TX series yang sudah ada sebagai bagian dari United E-Motor.

Kecepatan dan daya tempuhnya tentu akan menyesuaikan dengan tampilan produk yang lebih kecil.

Meski begitu, motor listrik tersebut tetap dapat menjadi alternatif untuk digunakan sehari-hari oleh penggunanya.

United hingga akhir 2022 memiliki tiga model motor listrik yaitu T-1800, TX1800, dan TX3000.

Ketiganya saat ini memiliki harga yang lebih tinggi dari motor konvensional dengan harga terendah Rp27 jutaan.

Tampilan ketiganya saat ini pun terbilang besar dan bulky, memiliki kecepatan mulai dari 40 kilometer perjam dan kecepatan tertinggi dipegang TX3000 yakni 90 kilometer perjam dengan kinerja motor secara penuh hanya ditenagai oleh baterai.

Dengan kehadiran model baru di 2023, harapannya selain memberikan opsi baru bagi masyarakat juga mampu mengisi setiap kebutuhan pasar yang ada di Indonesia.

"Jadi nanti akan ada pilihan untuk pengguna menyesuaikan kebutuhannya," ujar Henry.

Khusus di 2023, United E-Motor menargetkan akan memasarkan 100.000-200.000 motor listrik secara nasional.

Target tersebut diharapkan dapat tercapai mengingat Pemerintah juga tengah mendorong dan mewacanakan regulasi berupa insentif untuk pembelian kendaraan listrik di 2023.