Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Tesla
Tokoh Terkait
Ratusan Orang Terkaya di Dunia Kehilangan Hampir Rp 30 Ribu Triliun Sepanjang 2022
Republika.co.id Jenis Media: Ekonomi
Jumlah miliarder dunia juga turun dari 2.671 menjadi 2.523 orang.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan orang terkaya di dunia termasuk CEO Tesla Elon Musk dan Pendiri Facebook Mark Zuckerberg telah kehilangan 1,9 triliun dolar AS atau sekitar hampir Rp 30 ribu triliun sepanjang 2022. Sejumlah faktor disebut menjadi penyebab tergerusnya kekayaan para miliarder tersebut antara lain goyahnya pasar saham selama 12 bulan terakhir, perang di Eropa, laju inflasi, hingga kekhawatiran akan resesi global.
Menurut perkiraan Forbes, kekayaan kolektif miliarder dunia turun dari 13,8 triliun dolar AS per 1 Januari 2022 menjadi 11,9 triliun dolar AS per 9 Desember 2022. Bahkan jumlah miliarder juga turun dari 2.671 menjadi 2.523.
Berdasarkan catatan Forbes, miliarder teknologi menjadi yang paling banyak kehilangan kekayaan. Secara kolektif, kekayaan miliarder teknologi terpangkas lebih dari 1 triliun dolar AS di sepanjang 2022.
Tidak sedikit perusahaan teknologi yang terpaksa mengurangi jumlah karyawan untuk meningkatkan efisiensi biaya. Bahkan beberapa diantaranya harus menarik kembali rencana untuk menggelar Initial Public Offering (IPO).
Saham raksasa e-niaga Amazon anjlok hampir 50 persen. Akibatnya, kekayaan bersih sang pendiri Jeff Bezos pun tergerus lebih dari 80 miliar dolar AS. Hal yang sama juga dialami Google Alphabet dan Microsoft.
Saham induk Google Alphabet telah turun 36 persen. Masing-masing pendiri, Larry Page dan Sergey Brin, telah kehilangan kekayaan lebih dari 40 miliar dolar AS. Saham Microsoft telah turun 27 persen dan menyebabkan kekayaan Bill Gates terpangkas.
Mark Zuckerberg juga telah kehilangan sebagian besar kekayaannya. Saham Platform Meta, induk Facebook, turun lebih dari 66 persen dan membuat Zuckerberg kehilangan 78 miliar dolar AS tahun ini.
Menurut Forbes, Elon Musk menjadi miliarder yang paling kekayaannya paling terkuras sepanjang tahun ini. Harga saham Tesla turun 60 persen hingga 20 Desember 2022.
Penurunan harga saham Tesla dipicu kekhawatiran para investor yang melihat Musk menghabiskan terlalu banyak waktu dan uang untuk membeli Twitter. Menurut Forbes, Musk telah kehilangan kekayaan lebih dari 115 miliar dolar AS pada 2022.
Sentimen: negatif (99.9%)