Amri Menolak Uang Tip, Ikhlas Menjadi Porter demi Membantu Lansia dan Disabilitas Naik Kereta Api
Tribunnews.com Jenis Media: Metropolitan
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Di tengah lalu lalang penumpang kereta api yang membawa setumpuk barang bawaan, terselip satu kisah menyentuh hati dari porter relawan di Stasiun Senen Jakarta Pusat, yang ikhlas membantu tanpa minta sepeser pun uang.
Amri (32), pria yang memakai rompi oranye bertuliskan 'relawan' ini contohnya.
Ia bersiaga di dekat penyeberangan bawah (underpass) menuju peron 3 dan 4 Stasiun Senen.
Matanya memantau setiap orang yang kerepotan membawa barang-barang, terutama lansia dan disabilitas.
"Kalau kami kan relawan, kami free alias gratis. Tugasnya membantu lansia dan penumpang yang kerepotan bawa barang," ujar Amri, Selasa (27/12/2022).
"Kami dikhususkan di jalur 3 dan 4, yang lewat terowongan," sambungnya.
Amri bercerita, salah satu hal yang tak pernah dilupakannya adalah saat ia melihat seorang ibu yang sedang menggendong bayinya di tengah tangga yang curam.
Sang ibu tergesa-gesa dan panik, sebab keretanya hendak melaju.
Saat itu, tanpa pikir panjang, Amri langsung menggendong sang bayi dari tangga hingga keduanya betul-betul naik ke dalam gerbong kereta.
Baca juga: Kala Lelah Bekerja Panggul Barang, Porter Yajid Kenang Masa Kelam Pandemi
"Saya pernah gendong bayi, dalam kondisi kereta mau berangkat. Saya enggak tega, soalnya underpass ini lumayan curam tangganya. Saya gendong sampai penumpang naik kereta," jelas Amri.
Pria yang sudah tujuh tahun menjadi porter dan sebulan menjadi porter relawan itu mengaku, tak pernah mengambil tip sekalipun penumpang memberi.
Menurutnya, ia ikhlas melakukan pekerjaan tersebut.
Bahkan, ia selalu senang tatkala menolong setiap orang yang kerepotan dengan barang bawaannya.
Baca juga: Ini Harapan Para Porter KAI Stasiun Senen Dua Kali Terdampak Larangan Mudik Lebaran
"Itung-itung ibadah. Saya senang, penumpang juga senang diantar sampai naik kereta," kata Amri.
Sentimen: negatif (94.1%)