Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto turun ke lapangan untuk memastikan seluruh warga Suku Anak Dalam sudah mendapatkan hak dan legalitas tanahnya.

Langkah nyata ini dilakukan Hadi, menyusul penyerahan secara simbolik sertifikat tanah untuk Suku Anak Dalam oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara pada tanggal 1 Desember 2022, lalu.

Kedatangan Hadi ke Desa Singkawang, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi untuk bertatap muka langsung dengan masyarakat Suku Anak Dalam.

"Ini kunjungan kerja untuk memastikan apa yang dibagiikan oleh Presiden Jokowi di istana negara untuk 744 Kepala Keluarga SAD 113 sudah tereksekusi dengan baik di lapangan," kata Hadi, Rabu (21/12/2022).

Dalam kesempatan ini, Hadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak karena konflik yang sudah berlangsung sekitar 35 tahun, sejak tahun 1985 akhirnya bisa terselesaikan dengan damai.

Baca juga: Sekjen Rekat Indonesia Dukung Langkah Tegas Menteri Hadi Berantas Mafia Tanah

"Ini tidak lain adalah hasil kerjasama berbagai pihak, baik tokoh masyarakat Suku Anak Dalam, Forkompinda Provinsi Jambi dan Kabupaten Batang Hari dan jajaran BPN Jambi."

"Saya mewakili Presiden mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya. Salam dari Bapak Presiden Joko Widodo untuk seluruh warga Suku Anak Dalam 113," ujarnya.

"Kedatangan saya ini juga atas undangan warga masyarakat Suku Anak Dalam yang ingin bertemu langsung dan bersama-sama makan ikan Baung," sambungnya yang disambut tepuk tangan warga.

Sementara itu, Mawardi, perwakilan masyarakat Suku Anak Dalam 113,  menyampaikan, kepala ikan Baung ini sebagai simbol penghargaan dan terima kasih warga kepada Presiden Jokowi dan Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto.

"Terima kasih untuk Preisden Jokowi, Pak Menteri Hadi Tjahjanto atas diterbitkannya sertipikat untuk warga Suku Anak Dalam 113."

Baca juga: Daftar 16 Tokoh yang Ikut Prosesi Siraman Kaesang Pangarep, Hadi Tjahjanto hingga Luhut Binsar

"Warga kini bisa merasa tenang dan aman untuk bermukim dan bekerja. Ikan Baung ini janji dari warga SAD 113 dan sebagai tanda terimakasih yang tulus dari kami warga Suku Anak Dalam, mohon diterima Pak Menteri," ungkapnya.

Seorang tokoh SAD 113 juga menyampaikan belum pernah sebelumnya seorang menteri datang menyerahkan sertipikat untuk SAD kelompok 113.

Menteri Hadi menyerahkan 750 Hektar untuk dikelola oleh SAD 113 yang terdirii dari 744 kepala keluarga.

"Saya menyerahkan lahan ini, menyerahkan lahan ini, selain untuk oenghidupan masyarakat, juga untuk menyiapkan generasi SAD yang akan datang," terang Hadi.