Sentimen
Positif (99%)
15 Des 2022 : 05.53
Informasi Tambahan

Event: KTT ASEAN

Jokowi Bicara Ancaman Resesi hingga Krisis Energi di KTT ASEAN-Uni Eropa : Okezone Nasional

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Nasional

15 Des 2022 : 05.53
Jokowi Bicara Ancaman Resesi hingga Krisis Energi di KTT ASEAN-Uni Eropa : Okezone Nasional

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan dua isu penting saat menyampaikan pidato dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa (UE) di Gedung Europa, Brussels, Rabu (14/12/2022). Dua isu penting itu berkaitan dengan ancaman resesi hingga krisis energi yang menjadi permasalahan global.

Berkaitan dengan ancaman resesi, Jokowi mendorong kemitraan ASEAN-UE untuk berkontribusi pada pemulihan ekonomi yang inklusif. Kepala negara mendesak kebijakan yang mempermudah perdagangan dan investasi. Menurut Jokowi, proposal Regulasi Deforestasi Uni Eropa justru berpotensi menciptakan hambatan.

"Indonesia ingin menekankan bahwa pembangunan yang inklusif dan bernilai tambah akan mendukung ketahanan ekonomi dunia secara berkeadilan. Dalam kaitan inilah Indonesia akan terus membangun industri hilirisasi,” kata Jokowi mengutip keterangan resmi Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden.

Baca juga: Jokowi Dorong Kemitraan Asean-Uni Eropa Didasari Kesetaraan

Lebih lanjut, Jokowi menilai bahwa hanya dengan hilirisasi, Indonesia dapat melakukan lompatan kesejahteraan dan mendorong pembangunan yang lebih inklusif. Oleh karenanya, pemerintah Indonesia saat ini sedang fokus melakukan hilirisasi.

Baca juga: Jokowi Sebut Kemitraan ASEAN-Uni Eropa Tidak Semuanya Baik-baik Saja

 

Baca Juga: Lifebuoy x MNC Peduli Ajak Masyarakat Berbagi Kebaikan dengan Donasi Rambut, Catat Tanggalnya!

Sementara terkait permasalahan krisis energi, Jokowi mendorong kemitraan ASEAN-UE untuk membangun masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Jokowi meyakini krisis energi adalah sebuah keniscayaan. Namun, transisi energi harus dilakukan secara berkeadilan.

"Saya menghargai dukungan Uni Eropa terhadap Bali Energy Transition Roadmap yang dihasilkan KTT G20 bulan lalu. Kemitraan ASEAN-UE harus memobilisasi pembiayaan dan alih teknologi ramah lingkungan dan memperkuat ekosistem pengembangan energi baru terbarukan," ungkapnya.

Berdasaekan informasi dari Biro Pers Sekretariat Presiden, tampak hadir dalam sesi pleno tersebut yaitu para pemimpin ASEAN dan Uni Eropa. Turut hadir pula mendampingi Presiden Jokowi yakni, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi.

Sentimen: positif (99.8%)