Sentimen
Positif (100%)
14 Des 2022 : 11.04
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Yamaha

Event: MotoGP

Tokoh Terkait

Sempat Berjaya Lalu Kesulitan untuk Juara Lagi, Valentino Rossi Akui Masa-masanya di MotoGP Tak Selalu Berjalan Mulus : Okezone Sports

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Sport

14 Des 2022 : 11.04
Sempat Berjaya Lalu Kesulitan untuk Juara Lagi, Valentino Rossi Akui Masa-masanya di MotoGP Tak Selalu Berjalan Mulus : Okezone Sports

TAVULLIA - Valentino Rossi dikenal sebagai salah satu pembalap tersukses di ajang balap MotoGP. Namun, Rossi menegaskan bahwa perjalanannya tidaklah mulus, apalagi di akhir-akhir sebelum dirinya pensiun.

Rossi merasa masa-masa sulitnya di balapan MotoGP adalah ketika tak lagi menang mudah ketika awalnya sempat berjaya. Ia merasa benar-benar menderita karena dulu bisa menang, tapi setelahnya finis di podium saja amat sulit.

Seperti diketahui, Rossi menghabiskan waktu berkarier di dunia balap motor selama 21 tahun. Selama itu, dia berhasil menjadi juara dunia 9 kali (1 di kelas 125 cc, 1 di kelas 250 cc, dan 7 di kelas MotoGP).

Valentino Rossi

Berkali-kali juara membuat Rossi bangga dan merasa menjadi pembalap terbaik di dunia. Sampai pada saatnya dia mengakhiri gelar itu dalam beberapa kesempatan.

Seperti contoh, Rossi juara beruntun dari edisi 2001-2005 bersama Yamaha. Tapi gelar itu hilang ditangan Nicky Hayden pada 2006 dan Casey Stoner pada 2007. Kembali juara pada 2008-2009, Rossi tak pernah merasakan lagi hingga pensiun pada 2021.

Rossi mengatakan, sulit baginya menerima kekalahan itu. Sampai dia menyimpulkan, lebih baik banyak kalah di waktu muda dan berkembang di masa tua ketimbang sebaliknya.

“Kalah dengan senyuman? Sulit bagi semua orang pada awalnya. Sulit untuk kalah dengan senyuman, apalagi jika Anda terbiasa menang banyak, maka gairah akan kembali setelahnya,” aku Rossi dikutip laman Paddock GP, Rabu (14/12/2022).

Rossi menasihati kepada para pembalap muda untuk menyiapkan masa-masa ketika menang, harus siap untuk kalah. Sebab dengan begitu, mereka tak akan menyesali apapun yang diraih.

Valentino Rossi

“Maka Anda mengerti bahwa jika Anda ingin melakukannya (menang berkali-kali), Anda juga harus kalah, sebenarnya Anda mungkin harus kalah lebih banyak daripada menang ketika Anda mulai menjadi tua,” lanjutnya.

“Apakah Anda bertanya-tanya 'apakah itu layak? Apakah saya memiliki keinginan?’ Jika Anda menyukainya dan Anda memiliki hasrat, jawabannya adalah ya dan saya melanjutkannya selama bertahun-tahun hingga akhir,” tambah Rossi.

"Saya sangat senang karena saya tidak menyesal. Itu yang utama,” tutup The Doctor.

Sentimen: positif (100%)