Pemerintah akan memberikan subsidi untuk kendaraan listrik. Tapi, belum dipastikan kapan program subsidi untuk kendaraan listrik ini berlaku.

Kabarnya, pemerintah akan memberikan subsidi untuk motor maupun mobil listrik. Kendaraan yang dikonversi dari kendaraan konvensional jadi kendaraan listrik pun akan diberikan subsidi.

Wacana itu sempat dilontarkan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. Kata Luhut, motor listrik akan dapat subsidi kira-kira Rp 6,5 juta.

-

-

Terkait kapan subsidi kendaraan listrik diberlakukan masih belum ada kepastian. Namun, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, harapannya kebijakan subsidi ini bisa diberlakukan tahun ini.

"Insya Allah tahun ini lah ya (kebijakan subsidi kendaraan listrik)," kata Arifin dikutip CNBC Indonesia.

Arifin membeberkan, subsidi ini ditujukan agar bisa mempermudah dan meringankan daya beli masyarakat untuk memiliki kendaraan listrik. Menurutnya, masyarakat yang beralih menggunakan kendaraan listrik juga akan berkontribusi mendukung program pemerintah dalam hal pengurangan emisi karbon. Program ini juga bisa membantu mengurangi impor BBM.

"Di Indonesia dampaknya banyak. Selain emisi, untuk mengurangi devisa impor fosil. Nah, kemudian kita bisa mengurangi kalau terjadi krisis kayak kemarin, kita nggak terlalu besar dampaknya. Apalagi kalau kita konsisten," tuturnya.

Dia melanjutkan, harapannya subsidi ini lebih banyak dimanfaatkan untuk program konversi. Apalagi, banyak kendaraan yang berusia tua bisa diremajakan kembali menjadi kendaraan listrik.

"Jadi kemarin waktu di Bandung, saya udah nyobain Honda Beat yang 8 tahun diganti (menjadi motor listrik). Ibu Bintang menteri PPA (Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati) itu nyobain Honda Beat yang 15 tahun diganti komponen mesin bakarnya dengan komponen listrik," ucapnya.

Simak Video "Subsidi Kendaraan Listrik Menguntungkan Orang Kaya, Emang Iya?"
[-]
(rgr/din)