Dikutip dari buku Manajemen Strategis karya Efri Novianto (2019: 28), strategi adalah upaya individu atau kelompok untuk membuat skema guna mencapai target sasaran yang hendak dituju. Selain itu strategi juga dapat diartikan sebagai sebagai tindakan untuk menyesuaikan diri terhadap segala reaksi ataupun situasi lingkungan yang terjadi. Baik itu situasi yang terduga maupun yang tidak terduga.

Ilmu yang mempelajari tentang mengelola strategi disebut dengan Manajemen Strategi. Menurut Marrus strategi dapat diartikan sebagai proses dari seseorang untuk membuat rencana yang mempunyai guna untuk membantu memfokuskan diri serta membantu mencapai hasil yang telah diharapkan.

Strategi intensif sebagai salah satu upaya untuk melihat posisi dan usaha yang tepat demi meningkatkan penjualan atau keuntungan.

Strategi diversifikasi memiliiki beberapa bentuk yaitu strategi diversifikasi konsentrik, strategi diversifikasi konglomerat dan strategi diversifikasi horizontal.

Strategi defensif merupakan sebuah strategi yang menjalankan usaha dengan dasar rasionalitas. Baik rasionalitas tersebut di dalam hal likuidasi, biaya ataupun hal-hal yang lainnya.

Strategi ini adalah salah satu yang menjembatani dan memudahkan apa yang sudah direncanakan untuk dilaksanakan dalam mencapai sebuah tujuan. Tidak hanya untuk mencapai tujuan bagi individu saja tetapi juga bisa bagi kelompok. Berikut tujuan penting strategi:

Dengan adanya strategi, kepentingan atau tujuan awal akan tetap terjaga karena isi dari strategi tersebut adalah merupakan tata cara atau langkah-langkah untuk mencapai target sasarannya.

2. Memberikan gambaran tujuan

Dengan adanya strategi ini memberikan gambaran mengenai suatu tujuan yang ingin dicapai. trategi bertujuan untuk memberikan gambaran apa yang harus kamu gapai.

3. Lebih efisien dan efektif

Demikianlah penjelasan mengenai strategi. Jadi sebuah tindakan untuk mencapai suatu sasaran ini disebut strategi. Semoga bermanfaat. (Umi)