Balasan Penuh Haru SBY untuk Interpretasi Zarry Hendrik
CNNindonesia.com Jenis Media: Hiburan
Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono berterima kasih kepada penulis Zarry Hendrik. Ia berterima kasih untuk tulisan interpretasi Zarry atas fotonya yang sedang melukis.
SBY terharu membaca tulisan Zarry karena mampu menggambarkan isi hati dan pikirannya setelah ditinggal sang istri, Ani Yudhoyono.
"Ananda Zarry, saya sungguh terharu membaca untaian kata-kata yang menyertai foto saya melukis hasil fotografi mendiang istri tercinta. Apa yang Ananda tuliskan dalam kata-kata itu, itulah pula yang ada dalam hati dan pikiran saya," tulis SBY di akun Twitternya, Kamis (28/10).
SBY mengaku sering merasa kesepian, namun ia percaya cinta dan kasih sayangnya dengan istri tidak akan terputus meskipun telah terpisah oleh maut.
"Cinta, kesetiaan dan kasih sayang di antara kami berdua, insya Allah, tidak akan terputus meski almarhumah sudah berpulang ke haribaan Allah," tulis SBY.
"Terus terang, kehilangan, kerinduan dan kesunyian sering menemani hari-hari saya. Tapi dengan pertolongan Allah, saya akan makin tegar dan melanjutkan kehidupan," lanjutnya.
[Gambas:Twitter]
Zarry Hendrik sebelumnya menulis interpretasinya atas foto SBY melukis. Ia menggambarkan kerinduan SBY akan Ani Yudhoyono.
"Ani, Cintaku, apa kabar kamu di sana selain kamu selalu di hati?" tulis Zarry
"Ah, sudah pasti kabarmu teramat baik, karena di sanalah tempat terbaik. Di sini, aku baik. Tidak sebaik di sana tapi aku cukup menikmati", lanjutnya.
Zarry juga menggambarkan hari-hari SBY yang dihabiskan dengan bermain bersama cucu-cucunya. SBY juga digambarkan mencurahkan kerinduannya kepada sang istri dengan melukis.
"Banyak hal yang kutangisi dalam andai-andai kamu masih ada, tetapi senyumanmu di hati ini tidak pernah tidak menamani," tulis Zarry.
"Aku mengayunkan kuas seolah aku menari denganmu, aku menjodohkan warna kesukaan kita, dan setiap setelah lukisannya jadi, aku semakin rindu," lanjutnya.
Ani Yudhoyono meninggal dunia pada 1 Juni 2019 pukul 11.50 waktu Singapura. Ani meninggal karena penyakit kanker darah yang diderita.
Semenjak Ani Yudhoyono meninggal dunia, SBY mulai dikenal kerap menghabiskan waktu dengan melukis. Sejumlah lukisannya dipamerkan ke media sosial. Lukisan-lukisannya pun mengundang banyak kekaguman netizen.
(fby/end)[-]
Sentimen: positif (49.8%)