Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: BMW, Wuling
Kab/Kota: Tangerang, Senayan
Berita Populer: BMW M4 CSL dan Wuling Air ev KTT G20 Ludes Terjual
Kumparan.com Jenis Media: News
Sepasang BMW M4 CSL untuk pasar Indonesia langsung terjual begitu meluncur. Sebagai model spesial, kehadiran tersebut berhasil menarik minat para loyalis BMW.
Tak cuma soal BMW M4 CSL yang masuk berita populer, fakta mobil listrik Wuling Air ev eks KTT G20 yang ludes terjual juga tak luput dari perhatian. Berikut detailnya:
Baru Meluncur, BMW M4 CSL Langsung Ludes Terjual
Bukan cuma Seri 3 terbaru yang dirilis, BMW Group Indonesia juga meluncurkan BMW M4 CSL di Indonesia, Jumat 2 Desember 2022. Model ini dikatakan spesial karena diproduksi terbatas.
"Merayakan hari jadi yang ke-50 BMW M GMBH, menghadirkan kendaraan performa tinggi edisi spesial, yang dikembangkan dari sebuah coupe performa tinggi yang sangat laris di segmennya," ujar Director of Communication BMW Group Indonesia, Jodie O' Tania.
"Kendaraan ini hadir dalam jumlah terbatas 1.000 unit untuk market global, dan BMW M4 CSL merupakan varian paling powerful dan paling cepat, dengan tenaga 550 hp dan torsi 650 Nm, dari nol sampai 100 km/jam hanya 3,7 detik," lanjutnya.
Saking istimewanya, unit showcase yang ditampilkan saat peluncuran dibuat dalam etalase kotak layaknya kemasan mobil mainan.
Mobil Listrik Wuling Air ev Eks KTT G20 Ludes Terjual
Ratusan mobil listrik Wuling Air ev yang sempat bertugas sebagai official partner car presidensi KTT G20 Bali ludes terjual. Demikian dikatakan Brand and Marketing Director Wuling Motors, Dian Asmahani.
“Itu (Wuling Air ev KTT G20) sudah habis, sudah dari beberapa waktu lalu,” katanya.
Dian mengatakan, dari total 300 unit yang tersedia, kebanyakan pembeli mobil setrum rakitan lokal itu datang dari konsumen pribadi.
“Kebanyakan yang beli pribadi, ada beberapa pribadi, ada instansi juga, campur mix, lah,” tukasnya.
Ketahuan Copot Pelat Nomor untuk Hindari ETLE Bakal Kena Tilang Manual
Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan, AKP Dicky Dwi Priambudi mengatakan, polisi akan memberlakukan tilang manual apabila ada pengendara yang sengaja mencopot pelat kendaraan untuk menghindari ETLE.
“Kami tidak bisa mengirimkan surat konfirmasi penilangan apabila pemilik kendaraan melepas pelat kendaraan. Oleh karena itu, kami berlakukan tilang di tempat,” ungkapnya kepada kumparan, Jumat (2/12).
Sehingga apabila kedapatan ada pengendara yang sengaja melepas pelat nomor kendaraan untuk menghindari itu, polisi, kata Dicky akan melakukan penilangan secara manual.
“Apabila ditemukan Perwira Pengendali di lapangan (akan dilakukan tindakan tilang manual). Sejauh ini, kami belum menemukan pelanggar yang sengaja melepas pelat kendaraan,” imbuhnya.
Sentimen: positif (84.2%)