WARTAKOTALIVE.COM, AR RAYYAN - Beragam hal menarik tersaji untuk merayakan perhelatan Piala dunia 2022 Qatar.

Salah satu hal yang menarik, yaitu berupa ornamen bendera peserta Piala Dunia 2022 yang dipasang di restoran, hingga gedung wilayah Qatar.

Bahkan pusat perbelanjaan, juga pameran kejayaan sepakbola Amerika Selatan.

Kini, hal menarik datang dari aksi para suporter Kroasia dan Korea Selatan, ketika berada di dalam Metro atau kereta berjalan menuju Stadion Ahmad bin Ali, Ar Rayyan, Qatar.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Satu Keluarga WNI Datang Perdana untuk Saksikan Langsung PD Qatar

Baca juga: Piala Dunia 2022: Babak I Jepang 0-1 Spanyol, Tertinggal Satu Gol, Samurai Biru Ada di Ujung Tanduk

Baca juga: Piala Dunia 2022: Babak I Kosta Rika 0-1 Jerman, Gol Tandukan Segre Gnabry Bikin Der Panzer Unggul

Berbeda dengan aturan Commuter Line di Indonesia yang tidak diperkenankan untuk hal itu, justru di Metro Qatar sebaliknya.

Jurnalis Wartakotalive.com, Eko Priyono, berkesempatan mengabadikan peristiwa menarik tersebut pada Kamis (1/12/2022), jelang pertandingan lanjutan Grup F Piala Dunia 2022, antara Kroasia melawan Belgia.

Pantauan secara langsung di lokasi via laporan Facebook live TribunStyle, para suporter tersebut bernyanyi dengan tambahan speaker berwarna hitam, yang digenggam salah satu suporter Korea Selatan.

Seluruh suporter dalam Metro tersebut serempak bernyanyi lagu PSY - Gangnam Style, sekaligus mempraktekkan tariannya.

BERITA VIDEO: HASIL LAGA KROASIA VS BELGIA 0-0 | Kevin de Bruyne cs Tersingkir!

Tidak terlihat adanya perbedaan kedua belah pihak suporter untuk mendukung tim kebanggaannya, mereka nampak berbaur dan berbahagia merangkul satu dengan yang lainnya.

Tepat berada di ujung gerbong Metro, satu suporter Kroasia pun terlihat berdiri di dekat kaca, dan nampak memimpin tarian sesuai instrumen lagu.

Hal menarik lainnya, berposisi di bagian gerbong depan kereta, Eko melihat tidak terdapat seorang masinis yang mengendarai kereta tersebut, dan kereta berjalan secara otomatis melintasi lorong rel yang tersedia.

Diketahui, jalur kereta bawah tanah ini memiliki rute untuk sepanjang pesisir pantai dari Distrik Al Qassar, Doha, hingga ke Kota Al Wakrah.

Selain itu, kereta ini juga memiliki kecepatan lebih kurang 80 km/jam hingga 100 km/jam.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News