Sentimen
Positif (99%)
25 Nov 2022 : 17.21
Informasi Tambahan

Kasus: covid-19

Hari Guru Nasional, Moeldoko Cerita Digunduli Kepala Sekolah di Pasar

26 Nov 2022 : 00.21 Views 2

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Regional

Hari Guru Nasional, Moeldoko Cerita Digunduli Kepala Sekolah di Pasar

Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Ditjen Pendis, Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Upacara Hari Guru Nasional (HGN) 2022 di Kantor Kemenag, Jakarta, Jumat (25/11/2022).

Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa’adi dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan HGN 2022 dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Dia menghaturkan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para guru.

"Pagi ini, kita memperingati momentum Hari Guru Nasional Tahun 2022 secara serentak seluruh Indonesia. Pertama, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas jasa besar yang diberikan para guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Terpujilah wahai engkau Ibu, Bapa Guru. Namamu akan selalu hidup dalam sanubariku," tutur Zainut dalam upacara peringatan HGN dengan tema 'Berinovasi Mendidik Generasi' di Kemenag, Jakarta.

Zainut menyampaikan, Kemenag terus berupaya memperhatikan para guru madrasah, baik soal peningkatan kompetensi hingga persoalan kesejahteraa. Meski begitu, dia memohon maaf kepada seluruh guru apabila masih belum maksimal.

"Kami menyampaikan permohonan maaf jika ikhtiar kami belum optimal dalam memberikan layanan terbaik bagi para pahlawan tanpa tanda jasa. Benar bahwa Hari Guru Nasional adalah bentuk rekognisi, namun kami juga berkomitmen untuk terus berupaya agar para guru terus mendapat afirmasi," jelas dia.

"Sebab, kita semua tahu bahwa guru adalah profesi mulia. Kata cerdik-cendikia, jika orang tua memberikan asupan untuk jasadnya, maka guru memberikan gizi untuk ruh, spirit, dan jiwanya," sambungnya.

Zainut mengulas dedikasi guru yang tiada batas. Seperti saat pandemi Covid-19 melanda pun mereka tetap dituntut melaksanakan tugas.

"Dalam konteks itu saya ingin menyampaikan beberapa pesan. Pertama, terus menjadi pribadi pembelajar. Sebab, mengajar pun bagian dari belajar. Saat guru mengajar, pada hakikatnya dia sedang belajar," kata Zainut.

 

Sentimen: positif (99%)