SEBANYAK 5 pesepakbola paling apes di Liga Champions akan dibahas di sini. Yang nomor satu adalah yang paling miris.
Tanah Eropa merupakan kiblat sepakbola di dunia, di tingkat liga lokal sampai Liga Champions, banyak pemain bola terbaik dunia beramai-ramai untuk bermain di tim-tim besar benua biru.
Sepakbola Eropa dipandang lebih maju dibandingkan benua lainnya, sebab adanya kompetisi yang kompetitif serta manajemen sepak bola yang hebat.
Satu dari turnamen yang terkenal di Eropa yaitu Liga Champions yang terdengar sampai seluruh dunia. Tim-tim papan atas tiap negara di Eropa berupaya bermain di laga ini sampai berjuang untuk menjadi pemenang.
Mirisnya, banyak pemain bertalenta yang gagal menjuarai kompetisi ini. Mereka pun gagal bersaing dengan para pemain sepak bola yang berasal dari luar benua biru.
Di bawah ini, terdapat lima pesepakbola paling apes di Liga Champions sejauh ini ketika menjadi pemain professional. Siapa sajakah mereka? Silakan simak pembahasan kami berikut ini.
Berikut 5 Pesepakbola Paling Apes di Liga Champions
5. Cesc Fabregas
Fabregas sudah mencatatkan 100 penampilan di Liga Champions dan berhenti menjadi runner-up dengan Arsenal pada tahun 2006. Lima tahun kemudian, Fabregas hijrah ke Barcelona yang saat itu baru saja menyabet gelar Liga Champions.
Selama lima tahun di Barcelona, belum sama sekali menjuarai Liga Champions, Fabregas hijrah kembali ke Inggris bersama Chelsea. Setahun saat di Chelsea, Barcelona justru menyabet gelar Liga Champions.
4. Michael Ballack
Kalau Fabregas pernah menjadi runner-up di Liga Champions, Ballack justru pernah menjadi runner-up sebanyak dua kali dengan dua klub yang berbeda. Runner-up pertama Ballack dapatkan bersama Bayern Leverkusen pada tahun 2002 dan tendangan voli ciamik playmaker Real Madrid memupuskan impiannya.
Lalu, Ballack hengkang ke Chelsea dan selama enam tahun kemudian, mendobrak pertandingan final Liga Champions kembali. Nahasnya, kemujuran kembali tak berpihak kepadanya, sebab Chelsea harus kalah adu penalti kontra Manchester United.