Sentimen
Negatif (99%)
17 Nov 2022 : 01.31
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tangerang, Kemayoran, Kalideres, Serang, Cilegon

Kasus: Kemacetan, kecelakaan

Kelelahan Bertanding Siang Hari, Belasan Atlet Cabor Drum Band Pingsan di Stadion Benteng

17 Nov 2022 : 08.31 Views 2

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Metropolitan

Kelelahan Bertanding Siang Hari, Belasan Atlet Cabor Drum Band Pingsan di Stadion Benteng

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Rangkaian pertandingan perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten 2022 telah dimulai, pada Rabu (16/11/2022).

Lomba Berbaris Jarak Pendek (LBJP) Drum Band menjadi cabang olahraga (cabor) pertama yang dipertandingkan di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang.

Cabor Drum Band kategori LBJP adalah olahraga yang mempertandingkan para para atlet bertanding mengelilingi lapangan Stadion Benteng Reborn sesuai nomor masing-masing dengan membawa alat Drum Band seperti terompet, hingga drum dari berbagai ukuran.

Cabor yang mempertandingkan 7 nomor tersebut diikuti oleh puluhan atlet berusia 15 hingga 24 tahun dari lima Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten. 

Baca juga: Kecelakaan Beruntun Mobil dan Motor Timbulkan Kemacetan Panjang di Flyover Kemayoran

Lima kota/kabupaten yang turut serta dalam cabor tersebut adalah Kota Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Kota Tangerang.

Berdasarkan pantauan Wartakotalive.com, pertandingan LBJP Drum Band tersebut telah dimulai sejak pukul 13.30 WIB.

Panasnya sinar matahari, tidak menyurutkan semangat para atlet untuk berjuang dalam pertandingan. 

Akan tetapi, teriknya matahari yang bersinar itu justru menjadi bencana bagi para atlet yang berjuang bagi daerahnya masing-masing.

Baca juga: Polisi Temukan Ada Tumpukan Sampah di Dalam Rumah Satu Keluarga Tewas di Kalideres

Pasalnya, belasan atlet harus terkapar akibat mengalami kelelahan dalam mengikuti pertandingan yang harus menguras banyak tenaga. 

Belasan atlet Drum Band yang terkapar akibat kelelahan fisik itu mayoritas berasal dari PDBI Tangerang Selatan, baik putra ataupun putri.

Bahkan, terdapat dua atlet yang mengalami kelelahan cukup parah, hingga tidak sadarkan diri atau jatuh pingsan.

Mereka harus dibantu oleh tim medis dari Dinas Kesehatan Tangerang untuk membantu pernafasan atlet dengan menggunakan oksigen. 

[embed]https://www.youtube.com/watch?v=Qz9y7-IHTQ4[/embed]

Sementara beberapa atlet lain harus dipapah untuk dapat berjalan menuju ke ruang ganti khusus atlet. Namun, penanganan para atlet yang terkapar akibat kelelahan fisik itu sedikit terhambat. 

Sebab, terdapat banyak petugas yang masih melakukan pengerjaan perbaikan Stadion Benteng, seperti mengecat ulang tembok stadion.

Mengetahui hal tersebut, Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah meminta jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) untuk menangani permasalahannya.

"Tolong itu bantu dirapikan dan ditangani juga (atletnya)," kata Arief Wismansyah kepada Kadispora Kota Tangerang, Kaonang. (M28)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sentimen: negatif (99.6%)