Fabio Quartararo mengeluhkan YZR-M1 2023 karena dirasa tidak memiliki peningkatan dari segi performa mesin. Merespons hal itu, tim Yamaha tetap akan menggunakan M1 2023 dan terus mengembangkannya sampai siap digunakan.

Sebelumnya pada tes MotoGP Valencia di Spanyol beberapa saat lalu, Quartararo mengatakan prototipe M1 2023 tidak lebih cepat dari M1 2023 yang sudah dicobanya di Sirkuit Misano dan Barcelona.

"Mesin ini seharusnya sedikit lebih cepat daripada yang kami uji di Misano dan Barcelona, tetapi itu sama dengan (mesin saat ini)," kata Quartararo dikutip dari laman Crash. "Ini bukan cara yang saya inginkan untuk mengakhiri tahun ini, tetapi saya merasa ada yang tidak beres," sambung pebalap Prancis.

-

-

Direktur tim Monster Yamaha, Massimo Meregalli, mengatakan bahwa ada sesuatu yang tidak beres pada prototipe M1 2023. Sebab pada tes tertutup yang dilakukan test rider Cal Crutchlow di Sirkuit Jerez Oktober lalu, mesin M1 2023 dirasa mengalami peningkatan meski sedikit.

"Spesifikasi (motor) yang sama (telah) diuji di Jerez oleh Cal (Crutchlow) dan dia mengatakan mesinnya (lebih bertenaga) dan mungkin sedikit lebih agresif," kata Meregalli kepada situs MotoGP.

"Jadi ada yang tidak beres dan sayangnya hanya satu hari tidak cukup lama untuk (mencari tahu apa penyebabnya) karena kami harus menghabiskan waktu di area lain seperti paket aero dan sasis," sambungnya lagi.

Meski begitu, Meregalli mengatakan Yamaha akan tetap menggunakan mesin 2023 untuk mengarungi kompetisi musim depan. Yamaha tak memiliki rencana B. Yamaha akan memeriksa mesin M1 2023 di mesin dyno untuk kemudian dicoba di Jepang dengan test rider dari Jepang pada Desember nanti.

"Ada yang tidak beres karena mesin ini sudah diuji di Misano dan Barcelona. Kami tidak pernah mengatakannya di Barcelona, tapi kami mulai mengujinya di Barcelona dengan hasil bagus (dan kemudian di) Misano, Motegi, Jerez," ujarnya.

"Kami harus mencari tahu mengapa performanya tidak seperti yang kami harapkan, juga karena dibandingkan dengan tes Misano, mesin ini memiliki sedikit pembaruan, pasti ada alasannya," sambungnya.

"Kemungkinan 85% kami akan menggunakan mesin yang dites (di Valencia) untuk memulai musim balap tahun depan," tukasnya. Sebagai informasi, tes MotoGP resmi berikutnya akan diadakan di Sepang pada bulan Februari.

Simak Video "Sama Kayak Qatar, MotoGP Mandalika 2023 Rencananya Digelar Akhir Tahun"
[-]
(lua/lth)