WARTAKOTALIVE.COM, TIGARAKSA – Pemerintah Kabupaten Tangerang mewujudkan komitmen dan kepeduliannya dalam bentuk jaminan kesehatan kepada masyarakatnya melalui pencapaian Universal Health Coverage (UHC) dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Hal ini dibuktikan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) Cabang Tigaraksa dengan Pemerintah Kabupaten Tangerang.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah mendukung Program JKN. Alhamdulillah, Kabupaten Tangerang berhasil mencapai,” ujar Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tigaraksa, Sudiyanti beberapa waktu lalu.

Sudiyanti menambahkan, dalam upaya optimalisasi Program JKN, BPJS Kesehatan tidak dapat berjalan sendiri tanpa adanya dukungan para stakeholder.

Khususnya, dalam upaya percepatan mewujudkan UHC di Wilayah Kabupaten Tangerang pada tahun 2022.

Ia juga mengapresiasi atas komitmen dan kolaborasi yang baik sehingga kepesertaan dalam Program JKN per 1 Oktober lalu telah mencapai 95,74 persen.

Hal ini tentu membawa kesempatan yang luas bagi masyarakat dapat terjamin kesehatannya.

“Tercapainya kepesertaan 95,74 persen dalam Program JKN merupakan hasil dari komitmen dan kerja keras yang telah dipersiapkan secara matang,” ungkap Sudiyanti.

Ia menambahkan, UHC ini sebagai wujud nyata atas komitmen dari Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat melalui Program JKN.

“Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih, pencapaian ini tentunya bertujuan untuk memastikan seluruh penduduk Kabupaten Tangerang mendapatkan pelayanan kesehatan,” imbuh Sudiyanti.

Pencapaian UHC ini turut disambut baik oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tangerang Aziz Gunawan, yang ditunjuk langsung oleh Bupati Kabupaten Tangerang mewakili sebagai pembina dalam kegiatan forum komunikasi ini.

Ia mengapresiasi atas langkah dan kerja keras dari seluruh stakeholder dalam upaya percepatan mewujudkan UHC di wilayah Kabupaten Tangerang.

Aziz juga mengingatkan kembali kepada seluruh bidang terkait yang telah melaksanakan kegiatan rekonsiliasi dapat menjalankan kewajibannya.

“Bupati Kabupaten Tangerang juga membutuhkan percepatan dalam pelayanan dasar masyarakat, khususnya di bidang kesehatan. Tentunya pencapaian UHC ini sejalan dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam menjamin pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” ucapnya.

“Hal ini didukung juga melalui slogan One Team, One Spirit, One Goal dengan menerapkan pelayanan satu pintu untuk membuka kemudahan pelayanan bagi masyarakat,” jelas Aziz.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Desiriana Dinardianti, terkait koordinasi dan kerja keras dari seluruh pihak dalam mewujudkan UHC di Kabupaten Tangerang.

“UHC tidak berhenti sampai disini, langkah selanjutnya yang ditempuh adalah bersama-sama bersinergi untuk mempertahankan status kepesertaan 95 persen dan meningkatkan cakupan peserta dalam Program JKN,” pungkas Desiriana.