Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Ambon
Bentrok di Maluku, Dua Tewas, Rumah dan Sekolah Dibakar, Warga Diminta Tak Terpancing Isu Agama
Tribunnews.com Jenis Media: Metropolitan
WARTAKOTALIVE.COM, MALUKU-- Terjadi bentrok yang melibatkan kelompok dari dua desa di Kecamatan Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, Sabtu (12/11/2022).
Dalam bentrok tersebut, dua orang dilaporkan tewas dan puluhan lainnya terluka karena panah dan sabetan parang.
Adapun penyebab bentrok di Maluku Tenggara disebabkan oleh permasalahan sengketa lahan di wilayah tersebut.
Bentrok antarwarga dua desa di Maluku Tenggara ini terjadi pada Sabtu 12 November 2022.
Bentrok yang terjadi pada hari ini bukan terjadi pertama kalinya, di mana sebelumnya bentrok juga pecah pada 6 Oktober lalu.
Bentrokan yang terjadi kali ini berawal dari warga Desa Bombai dan Desa Ohoi Ngudru yang mendatangi perbatasan Desa Elat untuk memasang sasi atau tanda larangan adat.
Baca juga: Rebutan Lahan di Mampang Berujung Bentrok Mengerikan Dua Ormas, 43 Orang Ditetapkan Tersangka
Akan tetapi upaya tersebut ditentang keras oleh warga Elat yang menyebabkan berkumpulnya massa dan berujung pada bentrok terbuka.
Tercatat ada 34 orang mengalami luka akibat bentrok antarwarga dua desa tersebut.
Dua korban luka di antaranya adalah anggota polisi.
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat menerangkan, selain korban tewas, sejauh ini ada sebanyak 34 orang yang terluka dalam bentrokan tersebut.
Baca juga: Anggotanya Bentrok dengan Kelompok Ambon di Mampang, MPW Pemuda Pancasila: Tak Terkait Organisasi
"Total jumlah korban luka dari kedua desa sebanyak 32 orang dan dua anggota polisi juga terluka," kata Roem, Sabtu malam.
Dua anggota polisi yang terluka dalam bentrokan itu yakni anggota Brimob BKO Yonif C Pelopor Tual Brigpol MV terkena panah di paha dan anggota Polsek Kei Besar Brigpol SIL terkena panah di bagian pinggang.
Selain menyebabkan puluhan orang terluka, bentrokan itu juga menyebabkan dua warga tewas.
"Betul, ada dua warga yang meninggal dunia," kata dia.
Sentimen: negatif (100%)