Sentimen
Negatif (99%)
12 Nov 2022 : 23.12

Alfamart-Indomaret Jual Minyak Goreng di Atas Rp23 Ribu Kamis Ini

13 Nov 2022 : 06.12 Views 2

CNNindonesia.com CNNindonesia.com Jenis Media: Ekonomi

Alfamart-Indomaret Jual Minyak Goreng di Atas Rp23 Ribu Kamis Ini
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) dan  PT Indomarco Prismatama (Indomaret) mulai menjual minyak goreng kemasan dengan harga di atas Rp23 ribu per liter pada Kamis (17/3). Harga baru diberlakukan setelah pemerintah mencabut harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng.

Corporate Affairs Director Sumber Alfaria Trijaya Solihin mengatakan harga berlaku mulai hari ini saat pengiriman pasokan minyak goreng kemasan sudah sampai di gerai Alfamart.

Penjualan dengan harga di atas Rp23 ribu juga dilakukan karena stok minyak goreng kemasan dengan harga Rp14 ribu sudah habis terjual.

-

-

"Nanti pengiriman baru udah baru harganya. Perkiraannya di atas Rp23 ribu (per liter) lah ya. Kalau saya lihat ya. Karena modalnya sudah Rp21 ribu plus pajak dan sebagainya," ungkap kepada CNNIndonesia.com, Rabu (16/3).

Sementara itu Indomaret menyatakan dengan kebijakan baru, harga minyak goreng kemasan akan dijual di kisaran harga Rp23 ribu hingga Rp25 ribu per liter mulai hari ini.

"Harga akan berubah sesuai dengan kebijakan harga pemasok,"ujar Microeconomics Executive Director PT Indomarco Prismatama Feki Oktavianus, Rabu (16/3).

Pemerintah mencabut aturan HET minyak goreng kemasan. Selanjutnya, harga minyak goreng kemasan akan diserahkan ke mekanisme pasar dengan menyesuaikan nilai keekonomiannya.

[-]

Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto usai mengikuti rapat terbatas tentang minyak goreng di Istana Selasa (15/3) lalu.

Airlangga mengungkapkan keputusan itu diambil setelah melihat perkembangan global. Dalam hal ini, ketidakpastian global menyebabkan harga pasokan energi dan pangan naik dan langka. Termasuk ketersediaan CPO untuk minyak goreng.

"Terkait harga kemasan lain akan menyesuaikan nilai keekonomian sehingga diharapkan minyak sawit akan tersedia di pasar modern dan tradisional," kata Airlangga, Selasa (15/3).

Direktur Eksekutif Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) Sahat Sinaga memperkirakan penghapusan HET minyak goreng kemasan bisa membuat harganya melesat dari Rp14 ribu jadi Rp25 ribu per liter.

Lebih rinci, ia memprediksi harga minyak kemasan premium dapat menyentuh level Rp24.800 hingga Rp25 ribu per liter. Sementara, untuk kemasan sederhana Rp22.900 hingga Rp23 ribu per liter.

Sahat menjelaskan prediksi harga tersebut berdasarkan harga crude palm oil (CPO) hasil tender dari Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) yang senilai Rp15.864 per kilogram (kg). CPO sendiri merupakan bahan baku pembuatan minyak goreng.

"Jadi menurut kami perhitungannya kalau dengan harga CPO KPBN Rp15.864 per kg ini, minyak kemasan antara Rp24.800 sampai Rp25 ribu yang premium. Yang kemasan sederhana berkisar Rp22.900 sampai Rp23 ribu," ujarnya.

(tdh/agt)

Sentimen: negatif (99.6%)