Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Olimpiade
Kab/Kota: Senayan, Cipayung, Sydney
Tokoh Terkait
Suatu Saat Saya Pasti Kembali (ke Indonesia)
Detik.com Jenis Media: Sport
Hendrawan tak menepis dirinya bakal kembali melatih di Pelatnas PBSI suatu saat nanti. Tapi bukan untuk sekarang ini.
Hal itu diungkapkan peraih medali perak Olimpiade Sydney 2000 tersebut di sela-sela mendampingi atletnya mengikuti turnamen mini PBSI, BrightUp Cup 2022, di Tennis Indoor Senayan, Kamis (10/11/2022).
Ia kembali mendapat pertanyaan dari pewarta terkait apakah ada keinginan untuk mengasuh Anthony Ginting dkk. Terlebih saat ini, pelatih tunggal putra hanya diisi Irwansyah.
"Ya memang keinginan itu memang ada dan tentu pembicaraan itu selalu ada tapi memutuskan sesuatu tidak semudah itu dalam arti ya ini bukan bersikap tidak nasionalis atau tidak apa," kata Hendrawan.
"Tapi ada sesuatu yang belum jodoh, yang kedua juga salah satunya juga memang belum ada satu titik temu. Tapi keinginan untuk kembali ada," tuturnya.
Menurut Juara Dunia 2001 tersebut, banyak faktor yang akhirnya dirinya mengurungkan niat itu untuk sementara. Sebab, Hendrawan menyebut bahwa melatih atlet tak semudah mengembalikkan telapak tangan.
"Ya, ilustrasinya seperti begini. Menikah bukan saya suka atau tidak suka tetapi banyak faktor tapi ilustrasinya seperti itu. Memang ada pertinbangan lain, anak-anak juga sudah kuliah di luar. Ya, salah satunya juga itu ambil sekolah di luar negeri jadi kebutuhan juga banyak. salah satunya itu juga," dia menjelaskan.
Namun, pelatih berusia 50 tahun itu tak menepis kerap ada tawaran dari PBSI agar dirinya bergabung di Pelatnas Cipayung.
"Kami sering diskusi ngobrol, termasuk juga kami selalu bertukar pikiran dengan PBSI apa yang kira-kira saya bantu," kata Hendrawan.
"Suatu saat ya mungkin saya akan kembali, pasti," Hendrawan mempertegas.
Hendrawan sendiri pernah menjadi pelatih Pelatnas pada 2004. Kemudian dia hengkang ke luar negeri, Malaysia, pada 2009. Kepergiannya saat itu menjadi pukulan telak bagi Indonesia. Apalagi, dirinya pergi usai menemani tim Merah Putih di Piala Sudirman. Saat itu, Indonesia disingkirkan Korea Selatan di babak semifinal.
Hendrawan tercatat sebagai pelatih bertangan dingin dengan mencetak pemain berprestasi Sony Dwi Kuncoro dan Simon Santoso serta pemain di tunggal putri. Di Malaysia, dia berhasil mengantarkan Lee Chong Wei menjadi juara di berbagai turnamen BWF.
Simak Video "Tantangan Taufik Hidayat Lawan Para Komika di Pertandingan Bulu Tangkis"
[-]
(mcy/cas)
Sentimen: positif (86.5%)