Sentimen
Negatif (64%)
10 Nov 2022 : 19.03
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Gunung

Tokoh Terkait
Drake

Drake

Gunung Es Terbesar Dunia Hanyut dari Antartika ke Pasifik

11 Nov 2022 : 02.03 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno

Gunung Es Terbesar Dunia Hanyut dari Antartika ke Pasifik

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah gunung es raksasa diketahui hanyut selama satu tahun terakhir dari Antartika menuju Samudera Pasifik. Pada 31 Oktober 2022, satelit Terra NASA berhasil menangkap perjalanan bongkahan es A-76 A.

Foto A-76A itu terlihat sedang mengambang di mulut Drake Passage. Ini merupakan jalur air dalam menghubungkan Samudera Pasifik dan Atlantik antara Cape Horn Afrika Selatan dan Kepulauan Shetland Selatan.

Berdasarkan gambar yang ada, gunung es sedang berada di antara Elephant Island dan Kepulauan South Orkney, melihat lintasannya akan menuju jauh ke utara dikutip dari Live Science, Kamis (10/11/2022).

-

-

Biasanya saat gunung es berada di Drake Passage maka akan cepat terseret ke timur oleh arus laut yang kuat. Dihempaskan ke utara pada perairan lebih hangat dan meleleh setelahnya, ungkap Earth Observatory.

A-76A punya panjang sekitar 135 kilometer dan lebar 28 km. Ini merupakan fragmen terbesar dari gunung es sebelumnya, Rhode Island yang pecah di sisi barat Ronne Ice Shelf Antartika pada Mei 2021 dan retak menjadi tiga bagian.

Sejak berjalan dari Semenanjung Antartika tahun 2021, A-76 A telah menempuh perjalanan sejauh 2.000 km dan berhasil menghindari kehilangan es cukup besar sejauh ini. Data dari National Ice Center Amerika Serikat (AS) pada Juni lalu, gunung es tersebut memiliki ukuran persis seperti saat retak dari induknya.

Nampaknya ini tidak akan bertahan lama. Salah satunya karena arus yang ada di Drake Passage. 

Arus Circumpolar Antartika (ACC) dapat mengakibatkan bongkahan es menjauh dari Antartika dan berakhir ke perairan yang lebih hangat, dan pada akhirnya membuatnya lebih cepat mencair. Begitu pula arus kecil lain yang bisa menentukan nasib A-76A.


[-]

Sentimen: negatif (64%)