Sentimen
Positif (47%)
8 Nov 2022 : 14.19
Informasi Tambahan

BUMN: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk

Tokoh Terkait
Muhammad Fajrin Rasyid

Muhammad Fajrin Rasyid

Potensi Ekonomi Digital RI Diprediksi Capai Rp4.500 Triliun di 2023 : Okezone Economy

8 Nov 2022 : 14.19 Views 2

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Ekonomi

Potensi Ekonomi Digital RI Diprediksi Capai Rp4.500 Triliun di 2023 : Okezone Economy

JAKARTA - Indonesia dinilai harus optimal dalam sektor ekonomi digital.

Direktur Digital Business PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk Fajrin Rasyid mengingatkan bahwa Temasek dan Google memproyeksikan ekonomi digital Indonesia tumbuh dari Rp600 triliun pada 2020 menjadi Rp4.500 triliun pada 2030.

"Peningkatannya tujuh atau delapan kali lipat, ini tentu potensi luar biasa, asalkan kita dapat memanfaatkan potensi ini," ujar Fajrin saat Ngobrol Pagi BUMN bertajuk Peran Strategis BUMN di Perhelatan G20 di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (8/11/2022).

Fajrin menilai potensi tersebut hanya bisa dicapai jika seluruh elemen bangsa saling berkolaborasi.

 BACA JUGA:Ekonomi Digital Selamatkan Indonesia dari Ancaman Resesi

Menurutnya, optimalisasi sektor ekonomi digital memerlukan dukungan dalam berbagai hal, termasuk infrastruktur digital itu sendiri.

Baca Juga: Konvoi Armada Ungu Tandai Dibukanya Taco Bell Paramount Gading Serpong

"Tantangannya ada beberapa hal yamg memang kita perlu dorong bersama, dari spending ICT, spending per PBD barangkali secara relatif persentasenya dibanding negara lain itu masih di bawah. Pun juga dengan beberapa infrastruktur atau fondasi lainnya, terutama terkait education atau talenta," jelasnya.

Fajrin mengatakan pengembangan talenta digital di Indonesia menjadi pekerjaan rumah yang menjadi prioritas utama. Tanpa talenta digital ini, pengembangan ekonomi digital akan membuat masyarakat sebagai penonton.

"Talenta digital ini masih perlu kita dorong, banyak sekali startup yang saya temui biasanya menyebut talenta ebagai tantangan paling utama. Nyari orang, nyari programer susah, beberapa bahkan akibatnya harus ambil dari India, Vietnam, Australia untuk memenuhi kebutuhan ini," pungkasnya.

Sentimen: positif (47.1%)