Sentimen
Negatif (79%)
7 Nov 2022 : 18.10

Sssttt... BRMS Kasih Bocoran Kapan Mulai Tebar Dividen

8 Nov 2022 : 01.10 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi

Sssttt... BRMS Kasih Bocoran Kapan Mulai Tebar Dividen

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menargetkan bisa membagikan dividen mulai empat atau lima tahun lagi. Rencana ini diungkapkan oleh Direktur Bumi Resources Minerals Herwin Wahyu Hidayat belum lama ini.

Menurutnya, pemegang saham sudah memberi titah kepada BRMS untuk segera membuat laba ditahan yang selama ini defisit menjadi surplus. Sehingga, dividen bisa mulai dibagikan setidaknya pada 2026.

"Yang pasti tiap kuartal dengan meningkat profit kami defisit berkurang harapannya dapat jadi surplus dalam waktu dekat sehingga dapat membagikan dividen . Kami paham membagikan dividen dapat menambah nilai bagi pemegang saham," terang Herwin.

-

-

Adapun alasan BRMS belum membagikan dividen meski sudah untung belakangan ini adalah akibat aturan perundang-undangan perseroan terbatas.

Seperti diketahui, Meski sedikit mengalami penurunan, namun PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) sejatinya masih untung. Perusahaan kembali mencatat laba bersih US$ 6,46 juta atau setara sekitar Rp 100,13 miliar di kuartal III-2022.

Itu juga sudah kesekian kalinya BRMS mencetak laba bersih. Lantas, mengapa BRMS tak kunjung membagikan dividen meski sudah beberapa kali untung?

Menurut Herwin, sejak initial public offering (IPO) 2010, BRMS baru mulai berproduksi pada 2019. Selama itu pula operasional perusahaan tetap berjalan.

Imbasnya, semua beban operasional, beban pokok dan beban lainnya untuk menjalankan operasi menjadi net loss. Net loss yg terakumulasi ini dibukukan sebagai retained earnings yang defisit.

"Peraturan undang-undang PT nomor 40 2007 melarang perusahan membagikan dividen meski sudah profitable, tapi kalau retained earnings nya masih devisit tidak boleh membagikan dividen," ujarnya.

Namun, Herwin mengungkapkan, sejak 2020 perseroan telah mengoperasikan pabrik dengan kapasitas 500 ton per hari. Sejak 2020 awal, setiap kuartal perseroan telah membukukan keuntungan yang semakin tinggi.

Sehingga, harapannya, angka defisit dapat semakin berkurang dan berubah menjadi capaian yang positif.


[-]

-

Mayora Bagikan Dividen Rp 469 Miliar atau Rp 21/Saham
(RCI/dhf)

Sentimen: negatif (79.5%)