Sentimen
Negatif (66%)
6 Nov 2022 : 15.13
Informasi Tambahan

Kasus: pengangguran

Bitcoin cs Terkoreksi Tipis-Tipis, Rehat Sejenak?

6 Nov 2022 : 22.13 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi

Bitcoin cs Terkoreksi Tipis-Tipis, Rehat Sejenak?

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kripto cenderung melemah pada Minggu (6/11/2022), di mana pelemahannya cenderung terbatas.

Melansir data dari CoinMarketCap pada pukul 09:36 WIB, Bitcoin turun 0,12% ke posisi harga US$ 20,315,58/koin atau setara dengan Rp 335.400.651/koin (asumsi kurs Rp 15.735/US$). Sedangkan untuk Ethereum merosot 1,52% ke posisi US$ 1.627,81/koin atau Rp 25.613.590/koin.

Berikut pergerakan 7 kripto utama non-stablecoin pada hari ini.

-

-

Cryptocurrency Dalam Dolar AS Dalam Rupiah Perubahan Harian (%) Perubahan 7 Hari (%) Kapitalisasi Pasar (US$ Miliar) Bitcoin (BTC) 21.315,58 335.400.651 -0,12% 2,63% 409,09 Ethereum (ETH) 1.627,81 25.613.590 -1,52% 0,94% 199,27 BNB 348,98 5.491.200 -1,72% 14,77% 55,75 XRP 0,4915 7.734 -1,89% 5,08% 24,68 Dogecoin (DOGE) 0,1237 1.946 -1,25% -0,99% 16,40 Cardano (ADA) 0,4275 6.727 -0,13% 2,61% 14,65 Solana (SOL) 36,14 568.663 3,96% 9,83% 12,97

Sumber: CoinMarketCap

Bitcoin bertahan di kisaran US$ 21.000, di mana Bitcoin kembali menyentuh kisaran harga tersebut sejak Sabtu kemarin. Bahkan, kapitalisasi pasar Bitcoin kembali menyentuh US$ 400 miliar-an.

Melemahnya kripto pada hari ini terjadi karena investor cenderung mengakumulasikan dan koreksi kripto juga masih cenderung terbatas. Namun, beberapa pengamat memprediksi bahwa Bitcoin dan kripto lainnya bakal membaik.

Membaiknya pasar kripto ditopang oleh meningkatnya ekspektasi pelonggaran suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed).

Pelaku pasar kripto juga melihat jika inflasi AS sudah mencapai puncaknya sehingga harapan pelonggaran makin meningkat.

AS akan mengumumkan data inflasi Oktober pada Kamis mendatang. Inflasi tahunan AS terus melandai dari 9,1% pada Juni menjadi 8,5% pada Juli kemudian menyentuh 8,3% pada Agustus dan 8,2% pada September.

Meningkatnya angka pengangguran AS juga menjadi "kabar baik" bagi pasar kripto. Berdasarkan laporan data tenaga kerja AS, Jumat kemarin, tingkat pengangguran di AS meningkat menjadi 3,7% pada Oktober 2022. Level tersebut menyamai angka Agustus (3,7%) dan menjadi yang tertinggi sejak Februari 2022 (3,8%).

Angka pengangguran Oktober juga di atas ekspektasi pasar yang hanya memperkirakan 3,6%. Sebagai catatan, tingkat pengangguran AS pada September melandai ke 3,5%.

Jumlah lapangan kerja baru juga menurun drastis. Pada Oktober 2022, penambahan jumlah tenaga kerja hanya mencapai 261.000. Jumlah ini jauh lebih rendah dibandingkan yang tercatat pada September yakni 315.000.

Penambahan tenaga kerja pada Oktober juga menjadi yang terendah sejak Desember 2020 atau dalam 22 bulan terakhir.

Ian Shepherdson, ekonom Pantheon Macroeconomics, mengatakan meningkatnya pengangguran di AS akan menjadi pertimbangan The Fed dalam menaikkan suku bunga ke depan.

"Data tenaga kerja memang belum menurun ke level yang mengkhawatirkan. Namun, jika tren ini berlanjut maka ini menjadi alasan pelaku pasar untuk menekan The Fed untuk memikirkan kembali mengenai kebijakan ketat mereka," tutur Shepherdson, dikutip dari CNN International.

TIM RISET CNBC INDONESIA


[-]

-

Bitcoin Cs Menguat Tipis-Tipis, Tapi Dogecoin Masih Loyo
(chd/chd)

Sentimen: negatif (66.5%)