Masalah yang tengah dihadapi grup Warkopi dan Lembaga Warkop DKI beberapa waktu ke belakang rupanya sampai ke telinga keluarga dari anggota Warkopi.

Ibu dari Alfin, yang disebut mirip Indro Warkop menangis ketika tahu sang anak mendapat hujatan dari netizen. Hal tersebut dikisahkan langsung oleh Alfin.

"Saya dibilang anak tidak tahu etika. Sampai ibu saya menangis di rumah. Kalian mungkin enggak tahu ya," kata Aflin, Kamis (30/9).

-

-

Alfin merasa tidak melakukan hal buruk sehingga harus menerima hujatan dari netizen. Di tengah upayanya menjalani hubungan baik dengan Warkop DKI, ia justru mendapat cap negatif.

"Dan saya pun tidak ada statement jelek atau bagaimanapun tentang Warkop DKI gitu. Kalau rasa takut sih pasti ada ya. Saya sempat down, adalah. Netizen bilang gimana gitu. Terutama tentang keluarga kita ya," ujar Alfin.

Pria asal Garut Jawa Barat tersebut mengaku kaget dengan hal yang harus ia hadapi di industri hiburan. Sebelum tenar karena disebut mirip dengan komedian Indro Warkop, Alfin berprofesi sebagai pedagang.

Warkopi menjadi sorotan karena aksi mereka memparodikan Warkop DKI tidak disambut hangat oleh Indro Warkop dan Lembaga Warkop DKI.

Trio yang dipertemukan oleh Netizen tersebut membuat konten parodi yang tayang di Youtube, serta tampil menjadi bintang tamu di beberapa acara televisi.

Hal tersebut yang kemudian dipermasalahkan oleh Lembaga Warkopi, terkait pelanggaran hak cipta.

Namun, di sebuah kesempatan Warkopi ditemani manajemen yang menaungi telah menyampaikan permintaan maaf terbuka.

Permintaan maaf terbuka disampaikan oleh Aly Juys, humas dan Patria TV, pihak yang menaungi kegiatan komersial Warkopi.

"Pertama surat permintaan maaf terbuka untuk Om Indro juga lembaga Warkop atas kegaduhan yang udah terjadi," ujar Aly dalam konferensi pers di Sawangan, Depok, Jumat (24/9).

"Kami minta maaf yang sebesar-besarnya apabila dianggap melukai, mencederai ataupun membuat kegaduhan dan menyinggung," lanjutnya.

Manajemen Warkopi telah beritikad untuk menghentikan semua kegiatan yang bersifat komersial di industri hiburan. Hal tersebut dilakukan atas dasar tak ingin menyakiti perjuangan Warkop DKI dan Indro.

Hal tersebut serupa yang pernah disampaikan anggota Warkopi, di mana mereka berniat untuk menghentikan sementara kegiatan yang bersifat komersial.

[Gambas:Instagram]

Baik Indro maupun Lembaga Warkop DKI sebelumnya telah buka suara soal kemunculan trio Warkopi, yang meniru Warkop DKI, membuat konten, dan tampil di televisi.

Putri mendiang Kasino, Hanna, mengatakan mereka mendapat teguran dari Falcon Pictures, perusahaan yang menggarap Warkop DKI Reborn.

"Lembaga Warkop DKI tidak melihat kerugian materiel,kalau imateriel sih kami dapat nama jelek dari Falcon, karena kami jual produk ke mereka. Kami dapat teguran keras karena kemunculan (Warkopi) tersebut," ungkap Hanna, Senin (20/9).

Hingga kini, Warkopi dan pihak Warkop DKI belum bertemu untuk membahas masalah yang tengah berlangsung.

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini.

[-]