Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Bukit Asam
Kasus: zona merah, PHK
Partai Terkait
Tekstil PHK Massal, Saham Pan Brothers Malah Juara Pekan Ini
CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kinerja yang mengecewakan pada pekan ini. Pada perdagangan Jumat (4/11/2022), IHSG sebenarnya ditutup menguat 0,16% di 7.045,53.
Kendati menguat pada perdagangan terakhir, secara keseluruhan, IHSG masih melemah 0,15% dalam sepekan. Pelemahan ini berbanding terbalik dengan catatan pekan sebelumnya di mana IHSG menguat 0,55% dan melesat 2,98% pada dua pekan sebelumnya.
Harga saham yang bertumbangan pekan ini di antaranya adalah emiten batu bara dan rokok. Harga saham mereka ambruk menyusul melemahnya harga batu bara dan kenaikan cukai rokok.
Saham PT Adaro Energy Indonesia (ADRO) anjlok 4,1% sepekan, PT Bukit Asam (PTBA) jeblok 1,06% sepekan, sementara PT Bumi Resources (BUMI) rontok 4,9%.
Saham PT HM Sampoerna (HMSP) ambruk 5,5% sepekan. Sementara itu, saham PT Gudang Garam (GGRM) anjlok 7,1% sepekan dan PT Wismilak Inti Makmur (WIIM) ambruk 7,6%.
Pekan ini, perekonomian nasional juga diguncang oleh berita maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) di industri tekstil.
Sekjen Asosiasi Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI) Redma Gita Wirawasta mengungkapkan per hari Selasa (2 November 2022) sekitar 78.000 karyawan di industri tekstil sudah dirumahkan.
Perlambatan ekonomi dan lonjakan inflasi di negara-negara tujuan ekspor membuat industri tekstil dalam alarm bahaya.
Di tengah guncangan pada sektor tekstil, emiten tekstil PT Pan Brothers (PBRX) malah mencatatkan kinerja cemerlang pekan ini. Pan Brothers mampu menjadi saham dengan kenaikan tertinggi pada pekan ini.
Saham PBRX melambung 73,08% sepekan ini. Sepanjang pekan ini, saham PBRX hanya sekali berakhir di zona merah yakni pada Rabu.
Pada Kamis dan Jumat, saham PBRX bahkan melonjak 28% dan 22,7%.
Sebaliknya, saham PT Asiaplast Industries (APLI) menjadi yang terburuk kinerjanya dengan anjlok 27,82% sepekan.
TIM RISET CNBC INDONESIA
[-]
-
Ditutup Hijau, IHSG Kembali Pepet Level 7.200(mae/mae)
Sentimen: negatif (98.3%)