Nasib Honda Mobilio saat ini terbilang miris. Penjualannya sangat sedikit, jauh dibanding kompetitornya di kelas low MPV. Apalagi, Honda saat ini hanya menawarkan Mobilio dengan satu tipe.

Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy bicara nasib Mobilio. Dia bilang produksi Mobilio tetap berjalan.

"Mobilio tetap ada demand (permintaan)-nya. Di luar Pulau Jawa banyak menyukai S manual dari Mobilio," kata Billy.

-

-

Awalnya, produksi Honda Mobilio dikurangi lantaran krisis chip semikonduktor. Saat itu, Honda lebih memilih memprioritaskan produksi Honda Brio karena permintaannya lebih tinggi. Honda Brio dan Honda Mobilio disebut menggunakan platform yang sama.

Menurut Billy, permintaan Honda Mobilio saat ini masih ada. Kebanyakan konsumen Honda Mobilio adalah pembeli borongan atau fleet baik untuk dijadikan mobil rental maupun mobil operasional kantor.

"Mobilio sekitar 160 sebulan. Fleet banyak sekitar 60%, 40% retail customer. Fleet itu bisa rental, bisa macam-macam," ujar Billy.

Ke depan, Honda terus memantau situasi. Kalau permintaannya banyak, Honda mempelajari untuk menggenjot produksi Honda Mobilio.

"Tergantung pasokan komponen lagi. Kita lihat ya perkembangannya ya, kalau demand-nya banyak kita akan pelajari terus ke depan," katanya.

Sementara itu, mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer untuk mobil Honda Mobilio memang terbilang sedikit. Tahun ini saja, sampai dengan September baru ada 897 unit Honda Mobilio yang dikirim ke dealer.

Paling rendah, penjualan Honda Mobilio tercatat hanya 18 unit pada Juli 2022. Malah, di dua bulan pertama tahun 2022, Honda sama sekali mengirim Honda Mobilio.

Saat ini Honda Mobilio yang masih dijual hanya tipe S dengan transmisi manual. Mobilio tipe S manual itu dijual dengan harga Rp 229,9 juta on the road Jakarta.

Simak Video "Honda Cuma Jual Mobilio Tipe S Transmisi Manual, Kenapa?"
[-]
(rgr/dry)