Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: Universitas Indonesia, Universitas Trisakti
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
Geliat ekonomi pasca-COVID dongkrak kinerja BUMN Karya kuartal III
Antaranews.com Jenis Media: Ekonomi
"Performance kuartal III tahun 2022, tidak bisa dilepaskan dari perekonomian yang sudah mulai bergeliat pasca COVID-19," ujar Toto saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Dia menambahkan beberapa proyek yang tertunda pada beberapa semester sebelumnya akibat pandemi, saat ini mulai kembali dikerjakan.
"Secara otomatis kinerja (BUMN Karya) meningkat," kata Toto.
. Erick Thohir pastikan terus dorong penyehatan di BUMN Karya
Sementara itu pengamat infrastruktur dari Universitas Trisakti Yayat Supriatna mengatakan semenjak pemulihan pandemi sektor konstruksi menjadi sektor yang menggeliat, karena banyaknya sektor konstruksi, khususnya pembangunan infrastruktur, yang bergerak cepat dalam mengejar target yang ditetapkan pemerintah.
"Kemudian di sektor properti ada sedikit peningkatan, terkait kenaikan kebutuhan rumah," kata Yayat.
Dia juga melihat dinamika konstruksi itu menjadi pemicu pergerakan dan pertumbuhan sektor-sektor lain, khususnya untuk mendukung kebutuhan sektor konstruksi, baik dari sumber daya manusia maupun komponen atau suplemen material yang dibutuhkan.
Sebelumnya Corporate Secretary Adhi Karya Farid Budiyanto mengatakan sampai dengan September 2022 Adhi Karya dapat membukukan pendapatan sebesar Rp9,1 triliun, meningkat 24 persen dibandingkan pendapatan September 2021 sebesar Rp7,4 triliun.
. Analis: Proyek IKN Nusantara memberikan keuntungan bagi BUMN Karya
BUMN Karya tersebut juga mencetak laba bersih sampai dengan September 2022 sebesar Rp21,0 miliar atau naik sebesar 24 persen dari laba bersih September 2021.
"Peningkatan bottom line Adhi Karya pada September 2022 selain dikontribusikan dari peningkatan pendapatan juga disebabkan adanya efisiensi pada beban usaha," kata Farid.
Hal tersebut terlihat dari penurunan margin beban usaha dari tujuh persen di September 2021 menjadi enam persen di September 2022. Kemudian beban bunga mengalami penurunan sebesar tujuh persen di September 2022 dibandingkan tahun lalu, serta terjadi peningkatan pendapatan ventura bersama sebesar 39,2 persen pada September 2022 menjadi Rp256,9 miliar dari Rp184,5 miliar.
Hal ini menunjukkan konsistensi Adhi Karya dalam pertumbuhan berkelanjutan berupa peningkatan kinerja perusahaan dan menjaga kinerja yang positif sejak awal pandemi hingga saat ini.
. Kontrak baru Adhi Karya naik, capai Rp15,9 triliun hingga Juli 2022
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2022
Sentimen: positif (100%)