WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Revitalisasi trotoar di Jalan Margonda, Beji, Kota Depok, Jawa Barat, terus dikebut oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.

Revitalisasi trotoar di Jalan Margonda adalah salah satu dari banyaknya proyek yang ditargetkan selesai akhir tahun ini.

Selain revitalisasi trotoar di Jalan Margonda, Pemkot juga melakukan pembenahan trotoar di Jalan Kartini, perbaikan Jalan Akses UI (Universitas Indonesia) maupun Jalan Raya GDC serta Jembatan GDC (Grand Depok City).

Namun, Pemkot Depok bukan hanya merevitalisasi trotoar, melainkan memperlebar trotoar dan menertibkan parkir liar.

Tetapi para pedagang hanya bisa pasrah dengan aturan yang tidak memperbolehkan pengunjung parkir di trotoar.

"Saya hanya bisa pasrah, karena memang sudah aturannya kan," ungkap Seno (33) saat ditemui di lokasi, Beji, Kota Depok, Jawa Barat, Jumat (4/11/2022).

Baca juga: Anies Baswedan Rombak Total Kawasan Kota Tua Jakarta, Trotoar Pejalan Kaki Jadi Jalur Utama

Dirinya hanya bisa berusaha untuk menyediakan lahan parkir bagi pengunjung yang datang ke tokonya.

"Kalau sudah ada aturan tersebut, ya paling toko ini saya rombak. Biar nantinya punya lahan parkir sendiri walaupun kecil," jelasnya.

Selain itu pendapat Seno, juga diiyakan oleh Tanto (40), yang mencoba menyiapkan lahan parkir untuk konsumen tokonya.

Baca juga: Sopir Truk Trailer Tabrak Trotoar di Depan Pabrik PT Bogasari, Diduga Ngantuk Berat

"Ya mau gimana lagi, sudah ada aturan dan daripada konsumen saya lari, lebih baik saya sediakan parkirnya," ujar Tanto.

Menurutnya, saat ini memang hanya bisa berupaya untuk tetap menjaga konsumen yang ingin datang berkunjung ke tokonya.

Dirinya juga berusaha agar tetap menyediakan lahan parkir untuk pelanggannya.

"Setidaknya saya menyediakan lahan parkir untuk konsumen walaupun kecil," imbuhnya.

Baca juga: Anies Baswedan Bangun 240 Km Trotoar di Masa Pandemi Covid-19

Diketahui sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menata jalur pedestrian di sepanjang Jalan Margonda. Penataan ini termasuk membongkar separator pembatas jalur cepat dan lambat di Jalan Margonda.

Adapun trotoar yang direvitalisasi adalah pada segmen satu Jalan Margonda dimulai dari batas Jalan Kartini sampai Simpang Ramanda, yang disebut juga jalan kota. 

Sedangkan segmen dua tercatat dari Ramanda hingga lampu merah Juanda atau disebut Jalan Nasional.