Sentimen
Positif (100%)
3 Nov 2022 : 15.52
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Yamaha, Ducati

Club Olahraga: Liverpool, AC Milan

Event: Liga Champions, MotoGP

Jika Juara MotoGP 2022, Francesco Bagnaia Ikuti Jejak Liverpool hingga Cleveland Cavaliers : Okezone Sports

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Sport

3 Nov 2022 : 15.52
Jika Juara MotoGP 2022, Francesco Bagnaia Ikuti Jejak Liverpool hingga Cleveland Cavaliers : Okezone Sports

PEMBALAP Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia bakal melakukan comeback yang luar biasa jika benar-benar mampu menjuarai MotoGP 2022. Andai itu benar-benar terjadi, maka Bagnaia akan mengikuti jejak tim basket NBA, Clevaland Cavaliers dan klub sepakbola Liverpool yang juga pernah melakukan aksi comeback luar biasa di dunia olaharaga.

Seperti yang diketahui, comeback di dunia olahraga adalah sesuatu hal yang sangat spesial dan sulit untuk dilakukan. Sebab mereka yang sedang dalam posisi tertinggal justru mampu menyalip pihak yang sedang diunggulkan dan memenangkan apa yang sedang diperlombakan tersebut.

Dalam hal MotoGP 2022 kali ini, Bagnaia secara luar biasa mampu menyalip Fabio Quartararo yang sempat unggul jauh. Bahkan di awal musim Bagnaia yang tampil kesulitan sampai pernah tertinggal 91 poin dari pembalap Monster Energy Yamaha tersebut.

Kendati demikian, sebelum jeda tengah musim, Bagnaia bak kesetanan dan mampu tampil luar biasa. Ia mampu merebut kemenangan di empat seri balapan beruntun, yakni seri Belanda, Inggris, Autsria, dan San Marino.

Francesco Bagnaia vs Fabio Quartararo

Setelah itu Bagnaia masih tampil konsisten dengan beberapa kali finis di podium. Sementara di sisi Quartararo, rider asal Prancis tersebut justru tampil melempem di paruh kedua MotoGP 2022.

Tercatat Quartararo tak pernah menang lagi dan karena itulah posisi peringkat pertamanya pun kini dimiliki Bagnaia. Pecco –julukan Bagnaia– sedang memimpin dengan koleksi 258 poin atau beda 23 angka dengan Quartararo.

Dengan balapan MotoGP 2022 menyisakan satu balapan lagi, yakni seri Valencia, maka Bagnaia hanya perlu tambahan dua poin lagi untuk bisa menyegel gelar juara dunia MotoGP pertamanya sekaligus trofi kedua Ducati di kelas tersebut. Andai itu benar terjadi, Bagnaia juga mencatatkan momen comeback terbaik di ajang olahraga.

Clevaland Cavalier (Final NBA 2016)

Sebelumnya, Cavaliers juga pernah melakukan comeback luar biasa pada final NBA musim 2016. Pada itu, Cavaliers yang dipimpin oleh LeBron James dan Kyrie Irving menjadi tim pertama dan satu-satunya yang membalikkan defisit 1-3 di final NBA.

Melawan juara bertahan Golden State Warriors, yang secara luas dianggap sebagai salah satu skuad terhebat sepanjang masa, tim yang berbasis di San Francisco ini memiliki keunggulan yang nyaman dan perlu memenangkan satu pertandingan lagi untuk merebut Kejuaraan NBA 2016.

Dengan semua harapan yang tampaknya hilang, James dan Irving menghasilkan penampilan Game 5 yang menakjubkan untuk masing-masing dari mereka mencetak 41 poin dan memimpin Cavs meraih kemenangan yang nyaman.

King James –julukan Lebron James– bermain lagi di Game 6, mencetak 41 poin lagi saat Cavs menyamakan kedudukan, sebelum mereka menyelesaikan pekerjaan di Game 7 yang menegangkan dan mengklaim Kejuaraan NBA perdananya.

Liverpool (Final Liga Champions 2004-2005)

Liverpool juara Liga Champions 2004-2005

Final Liga Champions 2004-2005 dikenal dengan Miracle of Istanbul. Pada saat itu Liverpool babak belur di babak pertama karena tertinggal 0-3 dari AC Milan.

Namun, kejadian di babak kedua akan menjadi momen yang akan dikenang sebagai salah satu kebangkitan olahraga terbesar sepanjang masa saat The Reds menyelesaikan perubahan haluan yang luar biasa.

Gol dari Steven Gerrard, Xabi Alonso dan Vladimir Smicer membatalkan tiga gol babak pertama yang diciptakan penggawa Milam, Paolo Maldini dan Hernan Crespo. Skor 3-3 membuat laga berlanjut hingga adu penalti. Dengan Jerzey Dudek melakukan aksi heroik di gawang, menyelamatkan dua tembakkan, dan membantu memberikan mahkota Eropa kelima ke klub Inggris tersebut.

Sentimen: positif (100%)