Bandara Doncaster Sheffield di Inggris tutup permanen mulai 31 Oktober 2022. Peel Group selaku pemilik menyatakan bahwa bandara tersebut tidak layak lagi untuk beroperasi karena kurangnya pendapatan dan biaya operasional yang tinggi.

Banyak penumpang telah mengecam keputusan itu dan membuat petisi yang sudah ditandatangani lebih dari 100.000 orang. Keberadaannya dinilai sangat diperlukan bagi pengunjung yang ke Inggris.

"Kami menyadari ini akan menjadi kekecewaan besar bagi banyak orang. Masalah yang sulit dipecahkan tetap menjadi kekurangan dan tidak mencukupi dari aliran pendapatan saat ini, bersama dengan biaya operasi bandara yang tinggi," kata Ketua Peel Group Robert Hough dikutip dari The Sun, Kamis (3/11/2022).

-

-

Penutupan bandara diproyeksikan akan mempengaruhi ribuan penerbangan di Inggris. Perusahaan analisis penerbangan Cirium mengatakan itu adalah bandara terbesar ke-26 di Inggris, yang tercatat memiliki 4.609 penerbangan pada 2019.

Meski memiliki penerbangan ke tujuan populer seperti Tenerife dan Lanzarote, Bandara Doncaster terpukul ketika maskapai Wizz Air menarik diri dan hanya menyisakan Thomson Airways Limited (TUI) yang beroperasi. Sejumlah penerbangan TUI masih akan mendarat di bandara tersebut hingga 4 November 2022.

Dilansir dari Yorkshire Post, Bandara Doncaster juga dikenal sebagai Bandara Robin Hood yang melayani penerbangan untuk umum sejak 2005. Dalam tahun pertama, bandara itu melayani 899.000 pelancong atau hampir 1 juta penumpang.

Banyak maskapai menunda penerbangan karena beragam masalah yang terjadi. Wizz Air, misalnya, mengkonfirmasi bahwa hampir seluruh penerbangan dari Bandara Cardiff akan terpengaruh hingga enam bulan ke depan akibat tekanan ekonomi.

Lalu maskapai Inggris Loganair mengkonfirmasi 300 penerbangan dibatalkan antara November 2022 hingga Maret 2023. Begitu juga pada maskapai British Airways yang mengkonfirmasi 10.000 penerbangan akan dibatalkan hingga Maret 2023.