Bisnis.com, JAKARTA — Pada hari-hari terakhir Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin memimpin negara, banyak yang penasaran apa aktivitas orang nomor satu dan dua di Indonesia itu. Pasalnya, dalam beberapa jam ke depan, keduanya harus meninggalkan istana dan menyerahkan estafet kepemimpinan kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Salah satu yang pasti, Presiden Ke-7 RI itu sudah mengemas barang-barangnya untuk kembali ke kampung halaman pada akhir pekan ini atau 20 Oktober 2024 persis setelah pelantikan Prabowo-Gibran.

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana pun mengamini bahwa aktivitas itu sudah dilakukan sejak lama yaitu mengosongkan segara barang pribadi dari Istana Kepresidenan di Jakarta dan Istana Bogor.

"Presiden sudah berkemas. Kemas-kemasnya sudah dilakukan selama 2 hari, baik itu di Istana maupun di kediaman, di Bogor," ujarnya kepada Bisnis saat ditemui di Kantor Kemensesneg, Jumat (18/10/2024).

Mengantar semua ke Solo, kata Ari, tidak hanya barang Jokowi juga membawa koleksi hewan peliharaannya mulai dari kambing hingga kuda.

"Iya ke Solo, barang-barang yang dimiliki oleh bapak presiden termasuk juga sudah teman-teman beritain itu tuh ada kambingnya bapak presiden dan juga kuda itu memang menjadi milik presiden," ujar Ari.

Sebelumnya, Kepala Negara asal Surakarta itu memang mengaku akan membawa kambing peliharaan miliknya yang berada di Istana Bogor untuk pulang ke kampung halamannya di Solo, selesai menjabat pada 20 Oktober 2024.

Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku bahwa kambing milik Presiden yang awalnya berjumlah 5 ekor pada Agustus 2016 itu dan kini telah berjumlah lebih dari 40 ekor.

"Kambingnya belum [disiapkan], nanti segera juga [akan pindah ke Solo]. Kambingnya 5 sekarang jadi 43," ujarnya usai meresmikan Istana Negara di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Jumat (11/10/2024).

Lebih lanjut, Kepala Negara memastikan bahwa sejauh ini dia telah mengirimkan 70% barang-barangnya untuk kembali ke kampung halaman dengan peti kemas.

“Sudah 70% barang-barang sudah dibawa dengan box ke Solo," ujar Jokowi.

Tak jauh berbeda, Wakil Presiden Ma’ruf Amin mulai mencicil proses kepindahan dan mengosongkan rumah dinasnya di Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta Pusat untuk pindah ke Cimanggis, Depok.

Hal ini disampaikan olehnya di agenda Silaturahmi dan Perpisahan Wakil Presiden (Wapres) dan Wury Ma'ruf Amin dengan Pejabat/Pegawai Setwapres dan Pejabat/Perangkat Melekat, di Istana Wakil Presiden Jakarta, Kamis (17/10/2024).

"Sudah, saya sudah, saya sudah pindah rumah saya. Saya sudah pindah rumah," ujarnya kepada wartawan di kompleks Istana Wapres, Kamis (17/10/2024).

Lebih lanjut, orang nomor dua di Indonesia itu menekankan meskipun masa jabatannya masih tersisa 3 hari lagi, tetapi dia ingin menyelesaikan proses pindah sebelum memasuki masa purnatugas pada 20 Oktober 2024 mendatang.

Dia berharap pada 20 Oktober mendatang dirinya tidak secara terburu-buru untuk berpindah ke kediamannya di Cimanggis, Depok.

"Jadi nanti tidak seperti orang kelabakan pindah terburu-buru. sehingga saya sudah siapkan, hari ini, saya sudah tidak lagi di rumah dinas, tapi saya sudah berada di rumah, seluruhnya sudah seluruhnya seluruhnya sudah," tuturnya.

Ma'ruf Amin memerinci bahwa sejumlah barang yang telah dikemas dan tiba di Cimanggis  mulai dari tanaman hingga buku-buku. Menariknya, Ma’ruf menjelaskan bahwa kebanyakan tanamannya berasal dari negara-negara luar yang pernah dikunjunginya selama menjabat sebagai Wapres. 

"Ada banyak tanaman kan saya kalau keliling Indonesia pulang saya bawa tanaman, mana khasnya sini. Bahkan dari luar negeri saya bawa, dari Yunani, saya bawa dari Yunani. Lalu, saya bawa juga dari Jepang," pungkas Ma’ruf Amin.

Dihubungi secara terpisah, Juru bicara Wakil Presiden (Wapres) RI, Masduki Baidlowi mengamini bahwa Wapres asal Tangerang sudah lama tinggal di kediamannya yang berada di Cimanggis, Depok.

Bahkan, usai melakukan pisah sambut di Istana Wapres, Masduki menyebut secara otomatis Ma'ruf Amin akan kembali pulang ke Cimanggis.

"Abah sudah 10 hari ini tinggal di Cimanggis. Jadi otomatis banget," pungkas Masduki.

Berkemas keduanya akan memulai lagi kehidupan dari luar Istana, sedangkan Prabowo-Gibran kini mulai bersiap untuk menghuni gedung yang menjadi pusat pemerintahan tersebut.