Sentimen
Negatif (78%)
18 Okt 2024 : 18.01

Penjualan Motor September 2024 Turun 7,8 Persen

19 Okt 2024 : 01.01 Views 3

CNNindonesia.com CNNindonesia.com Jenis Media: Otomotif

Jakarta, CNN Indonesia --

Penjualan sepeda motor di Indonesia mengalami penurunan sebesar 7,8 persen pada September 2024 dibanding bulan sebelumnya. Penurunan ini termasuk paling signifikan dalam tiga bulan terakhir.

Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) mendata penjualan motor September menyentuh angka 528.715 unit, sementara Agustus sebanyak 573.886 unit.

Jika dihitung secara keseluruhan, penjualan motor sejak Januari hingga September 2024 sejumlah 4.872.496 unit. Masih cukup jauh untuk mencapai target penjualan tahun ini yang berkisar antara 6,2 juta hingga 6,5 juta unit.

Berdasarkan segmentasi penjualan, skutik masih mendominasi permintaan pasar dalam negeri sebanyak 90,16 persen selama sembilan bulan, disusul model underbone 5,37 persen, kemudian sport 4,47 persen.

Kelesuan penjualan motor tidak hanya berimbas pada pasar dalam negeri, tetapi juga menyasar suplai ekspor.

Angka ekspor pada September mencapai 51.944 unit, lebih rendah dari bulan sebelumnya yang berada di angka 56.715 unit.

Kendati mengalami penurunan penjualan motor di dalam dan ke luar negeri, Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala menjelaskan perlambatan pada September masih dalam batas wajar.

"Pengertian (penjualan) anjlok itu berapa? Ini kan kalau (penjualan) motor turun 10 ribu, 20 ribu, 30 ribu unit ya wajar lah. Kan bulan September juga hari kerjanya lebih pendek dibandingin Agustus. Yang penting gini, pencapaian year to date sampai dengan September dibandingkan tahun lalu itu ada peningkatan. Peningkatannya 3 persen," ujar Sigit dikutip dari CNBC Indonesia.

"Kalau (penjualan motor) dari bulan ke bulan naik turun itu hal yang biasa kan? Ada masalah hari kerja, terus hari-hari libur, mestinya bandinginnya year to date dengan tahun lalu," lanjutnya.

Menurut Sigit peningkatan year to date sebanyak 3 persen ini terhitung baik dalam kondisi deflasi dan penurunan daya beli masyarakat akhir-akhir ini.

Sigit mengatakan pihaknya masih optimis target penjualan motor hingga akhir tahun dapat melampaui tahun sebelumnya yang berjumlah 6,2 juta unit.

(rac/fea)

[Gambas:Video CNN]

Sentimen: negatif (78%)