Ridwan Kamil Dengar Curhatan Warga Sunter soal Kendala Nelayan sampai Jaklingko Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) mendengarkan sejumlah curhatan warga di Jakarta Utara , mulai dari masalah yang dihadapi para nelayan hingga soal kenyamanan transportasi umum. “Ada nelayan tadi curhat POM bensinnya kejauhan. Ya, mungkin nanti solusinya didekatkan,” ujar Ridwan Kamil dalam acara “Bongkar Aspirasi Ridwan Kamil” di GOR Kecamatan Tanjung Priok, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Sabtu (12/10/2024). Dalam acara diskusi ini, ada juga warga yang sehari-harinya bekerja sebagai nelayan yang mengaku agak ragu dengan proyek giant sea wall yang akan dibangun satu kilometer di utara Jakarta. “Nanti giant sea wall -nya kan belum digambar. Nanti mungkin aspirasi itu masuk dalam proses desainnya,” imbuh Ridwan. Selain itu, ada warga yang menyampaikan kegelisahan mereka terkait dengan tingginya angka perundungan atau bullying yang ada di sekolah dan lingkungan mereka. Untuk menyelesaikan masalah ini, Ridwan akan mengadopsi sebuah sistem dan aplikasi anti bullying yang telah ada di Jawa Barat. “Ada aspirasi terjadi perundungan, pelecehan, tadi sudah saya kasih solusi, aplikasi stopper untuk pem- bully -an atau perundungan itu bisa kita terapkan di 100 hari pertama saya sebagai gubernur,” kata dia. Ridwan mengatakan, sistem ini akan memproses laporan yang masuk dalam waktu 1x24 jam. Lebih lanjut, warga juga mengeluhkan soal tingginya angka kriminalitas di Jakarta Utara. Untuk mengatasi hal ini, Ridwan ingin memperbanyak CCTV di tingkat RT dan RW. “Kriminalitas juga sama (ada keluhan), perbanyak CCTV di RT dan RW, aplikasi panic button. Nanti kita koordinasikan dengan kapolsek terdekat sehingga ada respons cepat dalam permasalahan kriminalitas,” kata Ridwan lagi. Kemudian, mantan Gubernur Jawa Barat ini berkomitmen untuk memperbanyak halte Jaklingko, baik halte yang beratap maupun yang modelnya hanya tiang. “Kemudian, Jaklingkonya mungkin kita kasih QR code sehingga kalau ada komplain dengan mudah dilacak ya nomornya berapa, curhatnya apa. Sehingga, nanti pembayaran dari pemrovnya ada insentif,” kata dia. Dalam kesempatan ini, Ridwan juga menggaungkan soal acara  car free night yang diadakan setiap bulannya. Acara ini diharapkan bisa menjadi saluran bagi anak muda menyalurkan minat dan bakatnya. Sekaligus, menjadi tempat ibu-ibu membuka lapak dan usaha untuk mencari penghasilan tambahan demi memenuhi kebutuhan keluarganya. Tahapan pilkada memasuki masa kampanye pada 25 September-23 November 2024. Kemudian, sebelum memasuki hari pemungutan suara, pada 24-26 November 2024 ditetapkan sebagai masa tenang. Hari pemungutan suara Pilkada 2024 akan digelar secara serentak di seluruh Indonesia pada 27 November 2024. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.