Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan milik bos ChatGPT Sam Altman, World ID, berkunjung ke kantor Kementerian Kominfo pada Rabu (9/10/2024).

Mengenai pertemuan tersebut, Menteri Kominfo Budi Arie mengatakan, masih mengkaji tentang teknologi dari perusahaan tersebut.

Adapun bagian yang dikaji adalah keamanan dari platform AI tersebut. Pada dasarnya aplikasi ini menggunakan iris mata yang dinilai tingkat presisinya bisa sangat tinggi.

"Karena ke mata itu iris keunikannya cuma 2 miliar. Jadi per 2 miliar orang iris itu punya kesamaan. Kalau finger atau sidik jari itu 60 juta, kalau face recognition 60 juta, kalau pakai iris tingkat presisi tinggi," kata Budi saat ditemui di Jakarta, Kamis (10/10/2024).

"Keamanannya harus dikaji, negara lain sudah pakai atau belum," imbuhnya.

World ID merupakan aplikasi yang mampu memindai iris mata manusia untuk memverifikasi identitas. Hasil pindaian bakal menciptakan kode unik yang bisa digunakan untuk mendaftar ke berbagai platform. Jumlah penggunanya lebih dari enam juta di seluruh dunia.

Mengutip Business Insider, beberapa perusahaan yang sudah menggunakan World ID termasuk Reddit, Discord, dan Okta.

Di negara lain, seperti seperti Jerman, Prancis, dan Kenya, aplikasi ini menarik perhatian pemerintah. Sebab mereka khawatir tentang bagaimana perusahaan menggunakan data yang dikumpulkannya.

(fab/fab)