Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Pilih BESTI karena Pengalaman, Eks Wabup Polman: Saya Pernah Sama-Sama di Pemerintahan
Fajar.co.id Jenis Media: Politik
FAJAR.CO.ID, POLMAN - Mantan Wakil Bupati Polewali Mandar (Polman), Najamuddin Ibrahim mengajak masyarakat untuk tidak main-main dalam menentukan pilihan calon bupati dan wakil bupati di Pilkada 2024 mendatang.
Najamuddin mewanti-wanti agar memilih pemimpin yang punya pengalaman dan memiliki rekam jejak yang baik. Pasalnya, pilkada lanjut Najamuddin, merupakan penentu bagaimana nasib Polman lima tahun mendatang.
"Pilihlah yang punya pengalaman saja, nggak usah yang lain," kata wakil bupati Polman periode 2009-2014 ini di hadapan masyarakat Polman.
Menurut pria berkacamata itu, dari empat kandidat yang ikut dalam kontestasi perhelatan pesta demokrasi lima tahunan ini, sosok calon yang pemimpin yang punya pengalaman hanya ada pada pasangan nomor 2, yakni Bebas-Siti.
Pasangan yang memiliki tagline "Membangun Desa Menata Kota" ini, diusung lima partai politik. Beberapa di antaranya, partai pengusung yang memenangkan pemilu 2024 lalu, yaitu Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Hanura.
Najamuddin menuturkan, Polman butuh pemimpin yang punya pengalaman. Dengan modal pengalaman, bisa mengetahui persoalan dan punya solusi masalah yang tengah dihadapi daerah ini.
Ia percaya, lewat pasangan Besti, perubahan yang jauh lebih baik akan terjadi di Polman. Sebab, Naja -sapaan akrab Najamuddin- mengenal betul sosok Andi Bebas Manggazali.
"Saya pernah sama-sama di pemerintahan, jadi saya cukup mengenal beliau dan sangat dekat, oleh karena itu, saya memberikan dukungan kepada Pak Andi Bebas Manggazali," ujarnya.
Sentimen: positif (84.2%)