Jakarta, Beritasatu.com - Ketua PDIP Bidang Politik Puan Maharani menyatakan, partainya terbuka untuk bergabung dalam pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka selama lima tahun ke depan. Menurutnya, dalam politik Indonesia semua kemungkinan dapat terjadi.

"Insyaallah, tidak ada yang tidak mungkin bagi PDIP bergabung dalam pemerintahan Prabowo," ungkap Puan Maharani di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2024).

Ia menambahkan, komunikasi telah terjalin sejak pemilu. Puan menegaskan pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto akan diagendaka, meski ia belum menentukan waktu pasti.

"Kami akan mengusahakan secepat mungkin," tegasnya.

Puan menjelaskan, PDIP menjalin komunikasi dengan Gerindra untuk memastikan rencana pertemuan antara Megawati dan Prabowo.

"Komunikasi terus berjalan, saya telah bertemu dengan Pak Prabowo beberapa kali," tambahnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani menyatakan harapannya agar PDIP mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Ia percaya bersatunya semua kekuatan politik akan membawa pemerintahan yang lebih efektif.

"Kami ingin pemerintahan Prabowo-Gibran berjalan lebih efektif dan menciptakan kerukunan serta persahabatan," ungkap Muzani di DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (17/9/2024).

Prabowo-Gibran berkomitmen untuk menuntaskan janji-janji kampanye dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Muzani menekankan bahwa persatuan semua elemen bangsa sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut.

"Hal ini akan membuat pemerintah lebih stabil dan masyarakat lebih optimis," tutupnya.

Muzani juga menegaskan komunikasi antara Gerindra dan PDIP selama ini berjalan baik, meski terdapat perbedaan pendekatan.

"Tujuan kami sama meski cara kami berbeda," tandasnya.