Tuban (beritajatim.com) – Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Tuban sangat menyayangkan kejadian pembukaan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) 2024 yang turut mengundang Guyon Waton di Tuban Stadion Centre (TSC) diwarnai kericuhan. Rabu (03/07/2024) malam.

Dari pantauan Beritajatim.com di lapangan, bahwa kejadian tawuran bermula saat Guyon Waton menyanyikan lagu Wirang, tiba-tiba di arah sebelah timur terjadi aksi tawuran, hingga musik diberhentikan.

Tak hanya itu penonton kompak memberi sorakan “ndeso-ndeso”, hingga berlanjut saling melempar botol aqua. Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky bersama Forkopimda yang sedang duduk di tribun ini sontak berdiri dan langsung memantau aksi tawuran itu.

Saat diamankan oleh petugas TNI/Polri dan Satpol PP, Guyon Waton kembali menyanyikan lagunya. Namun, tiba-tiba lagi dari arah barat aksi tawuran kembali terjadi, hingga saling lempar botol aqua.

Tak hanya itu, bahkan ada seorang perempuan yang diduga pingsan dan dibawa ke area kameramen agar terhindar oleh aksi tawuran tersebut.

Kepala Disbudporapar Tuban, M Emawan Putra atas kejadian itu pihaknya menyayangkan sekali, sebab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban sebenarnya ingin memberi hiburan kepada masyarakat. Sehingga, berharap kedepan lebih kondusif.

“Ini edukasi ya kepada masyarakat sekalian agar kedepan bisa kondusif lagi untuk menyikapi event-event semacam ini yang bersifat hiburan,” tutur M.Emawan Putra.

Sehingga, menurut Emawan sapanya ketika ada event hiburan masyarakat bisa lebih menikmati dengan nyaman, bahagia serta semangat.

“Untuk personel yang mengamankan ada TNI/Polri dan Satpol PP,” bebernya.

Saat ditanya, apakah ada kerusakan, Emawan mengaku tidak ada. Namun, perihal rumput, nantinya akan di istirahatkan selama 2 pekan dan dirawat.

“Nanti kita rawat kembali, supaya bisa digunakan untuk pertandingan persahabatan sepakbola, Insya Allah untuk anggaran perawatan rumput cukup,” pungkasnya. [Ayu]