Sentimen
5 Sep 2024 : 08.16
Informasi Tambahan
Agama: Katolik
Institusi: Paspampres
Kab/Kota: Senayan, Tangerang, Bogor
Partai Terkait
Tokoh Terkait
5 Saat Jokowi Langsung Gunakan Innova Zenix Usai Bertemu Paus Fransiskus... Nasional
5 Sep 2024 : 15.16
Views 3
Kompas.com Jenis Media: Metropolitan
Saat Jokowi Langsung Gunakan Innova Zenix Usai Bertemu Paus Fransiskus...
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
- Mobil Innova Zenix menjadi salah satu kendaraan yang menarik perhatian pasca kedatangan pemimpin besar gereja Katolik, Paus Fransiskus, ke Indonesia.
Mobil itu dipilih Paus dalam kunjungan apostoliknya ke Indonesia sejak Selasa (4/9/2024), dan menjadi mobil pertama yang ditumpanginya sejak menginjakkan kaki di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Pemilihan mobil ini membuatnya kian bersahaja, setelah serangkaian fakta bahwa ia memang kerap mengamalkan kesederhanaan di dalam hidupnya, yang membedakannya dengan sejumlah penjabat negara bergelimang harta.
Tak heran, mobil jenis ini pun mencuri perhatian saat digunakan Presiden Joko Widodo pada Rabu (4/9/2024) untuk pulang ke Bogor, Jawa Barat, setelah seharian bekerja.
Mobil berwarna hitam itu terlihat melintasi jalan, dengan pelat RI-1.
Pemakaian mobil Innova Zenix oleh Presiden ini sudah dikonfirmasi oleh Deputi Protokol dan Pers Media Istana, Yusuf Permana.
"Iya betul sekali. Itu kendaraan Bapak (Presiden Jokowi)," kata Yusuf kepada Kompas.com, Rabu (4/9/2024).
Setelah bertemu Paus
Menariknya, mobil Innova Zenix itu digunakan Presiden usai bertemu Paus pada Rabu pagi.
Diketahui, ia menerima kunjungan kenegaraan pemimpin umat Katolik sejagat itu di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Di momen itu pula, Paus hadir di Halaman Istana Merdeka usai menempuh perjalanan dari Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta, dengan menggunakan Innova Zenix warna putih.
Sama seperti lakunya di Bandara Soekarno-Hatta, Paus duduk di kursi penumpang di samping sopir, sembari tersenyum dan melambaikan tangan dari jendela mobil yang terbuka kepada anak-anak di Halaman Istana.
Sejurus kemudian, Paus turun dan berpindah ke kursi roda, sebelum akhirnya disambut Presiden Jokowi seraya sedikit membungkuk.
"Negara kita Indonesia menyambut gembira dan hangat kedatangan Yang Teramat Mulia Bapa Suci Paus Fransiskus," kata Jokowi saat menyampaikan pidato di Istana Negara, Rabu.
Tiru Paus?
Yusuf menyatakan, Presiden Jokowi sudah terbiasa menggunakan mobil Innova, utamanya saat kegiatan pribadi (incognito).
Hal ini menyiratkan pesan bahwa Jokowi sudah memakai mobil itu jauh sebelum kedatangan Paus.
"Bukankah Bapak Presiden juga terbiasa menggunakan kendaraan Innova, utamanya pada saat kegiatan incognito? Pada kegiatan-kegiatan tertentu yang bersifat incognito, sering sekali beliau menggunakan kendaraan Innova," bebernya.
Bukan hanya Innova, mobil Fortuner juga sering digunakan Presiden Jokowi saat melakukan kunjungan kerja ketika medan yang dilaluinya berat.
Artinya kata Yusuf, berganti kendaraan adalah hal yang biasa dilakukan untuk kebutuhan tertentu.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Mayjen TNI Achiruddin di kesempatan terpisah.
Dia bilang, penggunaan mobil Innova oleh Presiden adalah hal yang lumrah.
"Sebenarnya itu hal biasa karena untuk kegiatan-kegiatan tertentu yang bersifat incognito, beliau sering menggunakan kendaraan Innova," ucap Achiruddin.
Bakal dipakai besok
Tak hanya hari ini, Achiruddin menyampaikan, mobil tersebut akan digunakan pula pada Kamis (5/9/2024), hari di mana Paus Fransiskus memimpin misa agung di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Terkait keamanannya, ia memastikan akan memperketat pengamanan Presiden saat memakai mobil itu.
Baginya, tidak ada masalah ketika Presiden memilih mobil Innova untuk dimanfaatkan dalam mobilisasi.
Terlebih, pasukan pengamanan akan ditempatkan di sepanjang rute perjalanan Presiden.
Secara standar operasional prosesur (SOP), pihaknya akan melaksanakan pengamanan secara berlapis.
"Secara SOP kami akan laksanakan pengamanan terhadap presiden secara maksimal dan berlapis, serta dengan perhitungan yang matang. Serta kami akan mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat terjadi," jelas Achiruddin.
Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: positif (99.9%)