Bakal Calon Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany dan Calon Wakil Gubernur, Ade Sumardi menekankan urgensi pembangunan jalan poros desa untuk meningkatkan geliat ekonomi masyarakat selatan Banten, seperti Kabupaten Lebak dan Pandeglang.

Mantan Wali Kota Tangerang Selatan ini mengatakan ragam potensi ekonomi, sumber daya alam Banten Selatan berpotensi untuk dikembangkan sehingga nantinya dapat berdampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakatnya.

"Alhamdulillah dari hasil kunjungan saya di banyak Desa Pandeglang, Lebak, saya melihat ragam potensi ekonomi, budaya, sumber daya alam yg memungkinkan untuk dikembangkan. Saya yakin akan berdampak positif bagi masyarakat di sana," ujar Airin dalam keterangan tertulis, Rabu (4/9/2024).

Hal ini disampaikannya di sela-sela Silaturahim dan Sarasehan Kebudayaan di Lebak, Banten pada Rabu (4/9).

Lebih lanjut, Airin mengatakan Lebak dan Pandeglang memiliki sumber daya alam dan budaya yang luar biasa. Menurutnya, salah satu proyeksi pengembangan adalah sektor pariwisata. Namun, infrastruktur pariwisata termasuk infrastruktur jalan yang belum memadai menjadi pekerjaan rumah yang harus diatasi. Oleh karenanya, pembangunan infrastruktur jalan, poros jalan desa harus menjadi prioritas pembangunan Banten ke depan.

Airin menilai di tengah potensi pariwisata yang cukup banyak, tantangan Kabupaten Lebak dan Pandeglang adalah persoalan jalan rusak dan aksesibilitas ke destinasi wisata. Berdasarkan data yang diterimanya, kondisi jalan mantap Kabupaten Pandeglang sebesar 68,51 persen dan Lebak 70,35 persen. Sementara kondisi jalan mantap kewenangan Provinsi Banten sudah hampir tuntas sebesar 91,45 persen.

Pada Pilkada Banten 2024 ini, pasangan Airin-Ade berharap program Pijar Banten (pemerataan infrastruktur dan wajah baru Banten) dapat meningkatkan mantap jalan hingga jalur poros desa. Selain itu, konektivitas transportasi berbasis jalan, rel, pelabuhan, dan bandara dapat dilakukan secara merata.

"Kami berharap gagasan dan misi kami, yakni Pembangunan Infrastruktur Jalan, Poros Desa khususnya di wilayah Selama Banten dapat dilakukan," paparnya.

Sementara itu, pengamat ekonomi Banten Deni Sunaryo mengatakan calon gubernur Banten yang ingin meningkatkan Banten selatan dapat fokus pada beberapa area strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Pertama Infrastruktur, transportasi dan aksesibilitas Banten bagian selatan memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata, terutama di daerah pesisir dan wisata alam," jelasnya.

Namun menurutnya, aksesibilitas masih menjadi kendala. Peningkatan jalan, jembatan, dan sarana transportasi yang menghubungkan wilayah pedalaman dengan pusat kota akan membantu mendorong perkembangan ekonomi dan pariwisata.

"Kedua Pengembangan Pariwisata wilayah selatan Banten terkenal dengan destinasi pantai seperti Pantai Sawarna dan Tanjung Lesung, serta potensi wisata alam lainnya," ujarnya.

Deni menekankan pemimpin Banten ke depan perlu meningkatkan kualitas fasilitas, promosi, dan memperkuat infrastruktur penunjang pariwisata. Pemimpin terpilih juga perlu melakukan penguatan sektor perikanan dan pertanian, pendidikan dan kesehatan untuk semua, pemanfaatan energi terbarukan, serta pemberdayaan ekonomi lokal.

"Siapapun calon gubernur, yang pasti Pemprov Banten sebaiknya terlibat dalam membantu pembangunan jalan poros desa, terutama di wilayah Banten bagian selatan seperti Lebak dan Pandeglang," pungkasnya.