Bojonegoro (beritajatim.com) – Nurul Azizah belum banyak buka suara terkait langkah ke depan pencalonannya sebagai bakal calon bupati (Bacabup) dalam Pilkada Bojonegoro 2024. Hal itu setelah berkas dukungannya dikembalikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) karena tidak memenuhi syarat minimal dukungan.

Sebelumnya dia telah menyerahkan dokumen dukungan ke KPU Bojonegoro sebagai syarat maju sebagai bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro periode 2024-2029. Namun, dikembalikan karena tidak memenuhi syarat minimal jumlah dukungan.

Pasca pengembalian itu, perempuan yang masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Bojonegoro itu berencana menggugat KPU. “Sesuaikan dengan tahapan dan regulasi yang ada. Kan ada yang namanya hak-hak, itulah yang dipergunakan,” ujarnya saat wawancara cegat usai tinjau ketersediaan LPG 3 Kg, Senin (20/5/2024).

Gugatan itu rencananya dikirim ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bojonegoro sore ini. Namun hingga berita ini ditulis, tim Nurul-Nafik belum menyerahkan gugatan. Beberapa gugatan yang disampaikan, diantaranya karena sistem informasi pencalonan (Silon) milik KPU yang sering error saat memasukkan data dukungan. Hal itu yang merugikan.

Sementara Ketua Bawaslu Bojonegoro Handoko Hadi Sosro Wijoyo mengungkap, hari ini merupakan batas terakhir bagi bakal pasangan calon dari jalur perseorangan mengajukan gugatan. Sebelumnya, Tim Nurul-Nafik telah melakukan konfirmasi kepada Bawaslu Bojonegoro untuk mengirim gugatan. “Sudah ada konfirmasi akan mengirim gugatan ke Bawaslu,” ujarnya.

Untuk diketahui, jumlah dokumen dukungan yang diserahkan oleh pasangan Nurul Azizah-Nafik Sahal secara fisik sudah memenuhi syarat minimal, yakni sebanyak 75.777 dukungan yang tersebar di 28 kecamatan. Sedangkan, yang terunggah ke Silon KPU hanya 59.891 dukungan, sehingga kekurangan syarat dukungan berkisar antara 7000 berkas dukungan.

Dengan kurangnya syarat dukungan minimal yang terunggah ke Silon KPU itu, KPU Bojonegoro kemudian mengembalikan berkas dukungan bapaslon Bupati dan Wakil Bupati Nurul Azizah – Nafik Sahal pada Kamis (16/5/2024) sekitar pukul 19.00 malam. [lus/suf]