Bisnis.com, JAKARTA -  Pemimpin Gereja Katolik dunia, Paus Fransiskus telah mendarat di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada Selasa (3/9/2024). Momen kedatangan Paus telah menjadi pusat perhatian bagi masyarakat Indonesia. 

Salah satunya, Nini (58) yang datang dari Bintaro ke Jakarta. Perempuan paruh baya itu menunggu di Jalan Merdeka Barat. Ia begitu bersemangat menyaksikan langsung rombongan Paus dari Bandara ke Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta. Nini juga ditemani sang anak, Pieter (23). 

“Tapi memang sangat excited bisa melihat langsung, biarpun hanya dadah-dadah, rasanya sangat terharu dan bangga untuk bisa ke sini,” terang Nini.

Nini telah memiliki persiapan dari jauh-jauh hari. Ia datang sambil membawa bendera kecil negara Indonesia dan Vatikan, yang telah ia beli secara online. Dituturkan, dikarenakan ia membawa bendera, Paus kemudian menengok dan melambaikan tangan. 

“Mungkin karena kita bawa begini-begini (membawa bendera kecil lalu diayun-ayunkan) di pinggir, tiba-tiba pun (Paus) nengok,” jelasnya. 

Nini bercerita bahwa sebelumnya ia pernah bertemu Paus di Kolombo saat mengikuti misa. Lantaran duta besar tidak dapat hadir, Ia bersama suaminya mendapatkan privilege untuk menggantikan beliau. 

Meskipun telah bertemu Paus, rasanya tetap berbeda karena kali ini ia berkesempatan menyaksikan Paus di Tanah Air. 

“Nah disini saya pengen benar-benar welcoming Him karena kami gak dapat jatah untuk ke GBK, jadi belain-belain datang ke sini dan bahagia banget,” ucap Nini. 

Nini kemudian berharap dengan datangnya Paus dapat membawa perdamaian dunia, terlebih untuk Indonesia. Hal ini lantaran setiap melakukan kunjungan ke negara, sang Bapa Suci juga memberkati negara tersebut. 

“Kita berharap untuk negara kita tercinta Indonesia ke depan jadi lebih baik,” terang Nini, dan berharap dapat memberikan dampak positif bagi seluruh dunia. 

Sang anak, Pieter, juga mendoakan kesehatan bagi Paus. Ia juga berharap agar dunia berada dalam kedamaian. 

“Jadi pesan yang ingin saya sampaikan kepada Paus adalah bahwa saya mendoakan kesehatan, kemakmuran, dan spiritual dalam nama Tuhan. Dan semoga seluruh dunia berada dalam kedamaian,” jelas Pieter. 

Adapun iring-iringan penjemputan Paus Fransiskus tiba di Gedung VIP Bandara Soekarno Hatta, Selasa (3/9/2024). 

Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi, rombongan paspampres tiba di gedung VIP Bandara Soekarno Hatta tiba pada pukul 08.10 WIB. 

Iring-iringan mobil terpantau sebanyak 22 buah termasuk mobil protokol, beberapa mobil berpelat SCV 1, serta bus yang akan membawa rombongan wartawan. 

Sebelumnya, sekitar pukul 07.36 WIB, terlihat puluhan anggota korps Brimob di area parkiran gedung VIP. Tak berselang lama, bus yang mengangkut anggota TNI mulai terlihat. 

Adapun Sri Paus Fransiskus dijadwalkan akan mendarat dan tiba di Bandara Soekarno Hatta pada pukul 11.30 WIB, setelah bertolak dari Roma ke Indonesia pada 2 September 2024 menggunakan ITA A330neo sebelum melanjutkan kunjungannya ke Papua Nugini, Timor-Leste, dan Singapura. 

Menurut rilis dari ITA Airways, Paus Fransiskus berangkat dari Terminal 5 Bandara Fiumicino Roma (FCO) pada pukul 17.15 waktu setempat pada 2 September. 

Pesawat yang dipilih untuk misi khusus ini adalah ITA Airbus A330neo, dan akan diawaki oleh tiga pilot dan sepuluh pramugari. Massimiliano Marselli akan menjadi pengawas penerbangan, didampingi oleh tim penerbangan khusus ITA Airways. 

Adapun untuk pengamanan, sebanyak 270 personel TNI-Polri dan Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, bakal dikerahkan untuk pengamanan VVIP dalam menyambut kedatangan Pemimpin Gereja Katolik dunia Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3 September 2024.