Sleman, Beritasatu.com – Sebanyak 702 mahasiswa dan mahasiswi menjalani prosesi wisuda Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) Yogyakarta. Acara wisuda dipimpin langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dari jumlah 702 mahasiswa dan mahasiswi, 439 lulusan berasal dari program D1 Pemetaan dan Pengukuran Kadastral, sementara 263 lulusan lainnya berhasil menyelesaikan program D4 Pertanahan.

"Ini adalah momen penting bagi para wisudawan-wisudawati, dan tentu saja bagi keluarga mereka yang turut bersyukur atas pencapaian ini," kata Agus Harimurti Yudhoyono kepada Beritasatu.com, Minggu (1/9/2024).

Kepada para lulusan STPN, AHY berpesan bahwa wisuda ini bukan akhir perjalanan, melainkan awal dari pengabdian di dunia profesional. Diharapkan para lulusan STPN dapat berkontribusi langsung di berbagai tingkat pemerintahan, baik di pusat, provinsi, hingga kabupaten/kota.

"Kami berharap makin banyak lulusan STPN yang bisa langsung mengabdi di jajaran Kementerian ATR/BPN," ujar AHY.

Selain itu, AHY juga menekankan pentingnya transformasi STPN ke depannya dengan jumlah program studi yang lebih banyak dan relevan.

"Kami terus melakukan transformasi STPN dan berharap bisa menjadi politeknik agraria dengan jumlah program studi yang lebih banyak dan relevan untuk menjawab kompleksitas di bidang pertanahan, agraria, dan tata ruang," ungkap AHY.

Transformasi STPN sangat penting untuk menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan berintegritas dalam menghadapi tantangan pada masa depan.

"Saya berharap semangat untuk meningkatkan kualitas SDM di lingkungan ATR/BPN makin diperkuat oleh kebijakan dan strategi yang tepat dari pemerintah, agar kita siap menghadapi tantangan masa depan dengan lebih baik," pungkas AHY.