Jakarta (beritajatim.com) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa sejumlah saksi dalam penyidikan perkara dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa di DPR RI.

“Hari ini (Rabu, 13/3/2024) bertempat di Gedung Merah Putih KPK, Tim Penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi-saksi dalam penyidikan perkara dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa di DPR RI,” ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri, Rabu (13/3/2023).

Dia menjelaskan, penyidik memanggil Kasubbag Rumah Jabatan Anggota (RJA) DPR Kalibata Ahmat Sopiulloh, Deden Rohendi (PNS Setjen DPR RI / Pengadministrasi Umum), dan Dedik Wiegya Aryanto (PNS Setjen DPR RI (Pemelihara Prasarana / Anggota Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan Pengadaan Sarana Kelengkapan RJA Kalibata DPR RI TA 2020).

Kemudian Dina Khairani (PNS Setjen DPR RI /Analis Infrastruktur) dan Djamaluddin (PNS Kementerian Keuangan (Kasubdit Anggaran Bidang Agama dan Lembaga Tinggi Negara tahun 2019-sekarang).

“Selain itu Endang Komar (PNS/Kasubbag Pengelolaan Rumah Jabatan Pimpinan dan RJA Ulujami DPR RI) dan Agus Suhendi (Pengadministrasi Umum sejak April 2019 s.d sekarang),” katanya.

Ali tidak menjelaskan, siapa yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. Begitu juga para pihak yang dipanggil dan diperiksa untuk tersangka siapa.

“Semua diperiksa sebagai saksi,” ujar Ali. [hen/beq]